Kabupaten Musi Banyuasin rayakan HUT ke-64, target jadi kabupaten terdepan di Indonesia

id muba,kabupaten muba,hut muba,bupati muba,dodi reza alex

Kabupaten Musi Banyuasin rayakan HUT ke-64, target jadi kabupaten terdepan di Indonesia

Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza (tengah) bersama Gubernur Sumsel Herman Deru dan Wakil Bupati Muba Beni Hernedi (kiri) pada perayaan HUT ke-64 Kabupaten Muba di Sekayu, Senin (28/9). (ANTARA/HO/20)

Sekayu (ANTARA) - Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan merayakan HUT ke-64, Senin, mengusung semangat menjadi kabupaten ini berprestasi dan terdepan di Indonesia.

Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza dalam Rapat Paripurna DPRD mengatakan capaian prestasi dan percepatan pembangunan berupaya direalisasikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bumi Serasan Sekate secara merata.

“Kami akan terus berusaha merealisasi program secara nyata di masyarakat sehingga dapat menjadi kabupaten terdepan di Tanah Air,” kata Dodi pada peringatan HUT tersebut yang turut dihadiri Gubernur Sumsel Herman Deru.

Walau di tengah pandemi, Dodi memasitkan program kerja tetap berjalan, bahan pemkab mendapatkan reward dari Kementerian Keuangan berupa pemberian Dana Insentif Daerah senilai Rp11,9 miliar (tahap pertama) dan Rp15,7 miliar (tahap kedua). Apresiasi dari pemerintah pusat ini lantaran Muba piawai dalam mengelola anggaran di tengah pandemi.

Tak hanya dari Kementerian Keuangan, Pemkab Muba juga terpilih menjadi kabupaten terbaik di Sumsel Implementasi Komfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP) dari DJP Sumsel-Babel.

Selama pandemi ini, Muba juga menyalurkan bantuan tunai langsung ke berbagai sektor, terutama sektor UMKM.

Melalui program Satu Juta Masker, pemkab memberikan bantuan modal bagi penjahit.

Selain itu, juga menyalurkan bantuan 100 unit gerobak kuliner, 50 unit bentor untuk pedagang keliling, dan 500 unit timbangan standar tera serta bantuan lainnya.

Melalui program bantuan tersebut, Dodi berkeyakinan perekonomian pelaku UMKM Muba akan membaik di tengah wabah COVID-19.

"Upaya-upaya akan terus kita gencarkan demi pemulihan kestabilan perekonomian di Muba," ujarnya.

Lalu, Muba juga menjadi pilot project keberhasilan menekan angka penularan wabah COVID-19 yang tidak hanya membuat tempat isolasi outdoor dengan konsep camping, Muba juga menjadi daerah yang menyediakan alat rapid test antigen di Sumatera Selatan.

Dodi melanjutkan, Kabupaten Musi Banyuasin telah menganggarkan dana Rp303 miliar untuk penanganan COVID-19 sehingga masuk dalam lima kabupaten dengan anggaran terbesar untuk penanganan virus corona.

“Bagi kami keselamatan rakyatlah yang pertama, kedua memberi bantuan langsung. Membangun jembatan bisa dilakukan tahun depan, karena penanganan COVID-19 sangat urgent, kami bekerja berdasarkan prioritas,” ujar dia.

Dodi juga menambahkan, akhir tahun 2020 ini Muba akan merealisasikan pabrik aspal karet serta pabrik biofuel pertama di Indonesia.

“Kedua pabrik ini pada tahun 2021 nanti mulai operasional demi kesejahteraan masyarakat Muba dan Indonesia," kata dia.

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengapresiasi prestasi yang diraih Kabupaten Muba.

"Saya berharap semua Kepala Daerah Kabupaten/Kota di Sumsel ini punya komitmen dan inovasi seperti yang telah direalisasikan Bupati Muba," kata dia.

Pada kesempatan tersebut, Herman Deru menyalurkan dana APBD dari pos bantuan gubernur senilai Rp50 miliar untuk membantu percepatan pembangunan di daerah tersebut.