Kecamatan Lengkiti OKU bentuk relawan asap

id Bentuk relawan asap, Kecamatan Lengkiti, mennaggulagi karhutla, awasi semak belukar, tiga orang setiap desa, Wabup OKU J

Kecamatan Lengkiti OKU bentuk  relawan asap

Wakil Bupati OKU, Johan Anuar menyosialisasikan bahaya karhulta di Kecamatan Lengkiti, Jumat. (ANTARA/Edo Purmana/20)

Baturaja (ANTARA) - Pemerintah Kecamatan Lengkiti, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan membentuk tim relawan api guna memantau sekaligus mengendalikan kebakaran hutan dan lahan (karhutla)di wilayah setempat.

"Di Kecamatan Lengkiti telah membentuk relawan api sebanyak tiga orang di setiap desa," kata Camat Lengkiti, Ogan Komering Ulu (OKU), Yoyin Arifianto di Baturaja, Jumat.

Dia menjelaskan, masyarakat peduli api merupakan mitra pemerintah yang terbentuk dari berbagai elemen yang bertugas mengoptimalkan peran masing-masing dalam pengendalian karhutla.

"Jadi tujuan dibentuk relawan api ini guna mengoptimalkan jika terjadi karhutla di wilayah masing-masing," katanya.

Sebab, kata dia, deteksi dini karhutlah harus dilakukan oleh masyarakat yang berada paling dekat dengan lokasi kejadian.

"Tim relawan asap ini tetap siaga dengan kondisi cuaca panas melanda khususnya pada siang hari," tegasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati OKU, Johan Anuar mengaku sangat mengapresiasi terbentuknya tim relawan asap di Kecamatan Lengkiti dalam upaya menanggulangi karhutla.

Menurut dia, setiap warga harus berperan aktif dalam mengawasi kondisi semak belukar yang ada di sekitarnya dari ancaman bahaya kebakaran hutan dan lahan.

"Karena penanggulangan bencana karhutla merupakan suatu rangkaian yang bersifat preventif dan antisipatif yang harus diselenggarakan secara koordinatif, komprehensif, serentak, cepat, tepat dan akurat," tegas dia.