Warga Musi Banyuasin gunakan daun pisang wadahi daging kurban

id kabupaten musi banyuasin,kabupaten muba,hewan kurban,idul adha,daun pisang,bungkus daging,dodi reza,berita sumsel, berita palembang, antara sumsel, an

Warga Musi Banyuasin gunakan daun pisang wadahi  daging kurban

Warga Musi Banyuasin menggunakan daun pisang untuk mewadahi daging hewan kurban, Jumat (31/7). (ANTARA/HO/20)

Palembang (ANTARA) - Sebagian besar panitia pembagian hewan kurban di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan menggunakan daun pisang untuk mewadahi daging kurban yang akan dibagikan ke warga pada perayaan Idul Adha 1441 H, Jumat.

Langkah ini sebagai respon positif atas surat edaran (SE) yang dikeluarkan beberapa waktu lalu oleh Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex tentang larangan penggunaan kantong plastik untuk mewadahi daging kurban.

Baca juga: Bocah asal Palembang berkurban dari hasil tabungan

Camat Kecamatan Lalan Andi Suharto mengatakan warga pun kompak menggunakan wadah alternatif, mulai dari daun pisang hingga bambu dan pelepah kelapa yang dianyam.

“Kami juga bekerja sama dengan TP PKK Babat Supat untuk menyediakan wadah daging kurban ini. Sebelumnya ibu-ibu diberikan pelatihan,” kata Andi.

Baca juga: Daging sapi kurban dari Presiden dibagikan pakai besek di Medan

Langkah serupa juga dilakukan di Kecamatan Keluang. Camat setempat, Debi Haryanto mengatakan warga juga meninggalkan penggunaan kantong plastik seperti yang tahun-tahun sebelumnya.

“Jadi setelah daging kurban diwadahi, lalu kami distribusikan. Untuk tahun ini benar-benar berbeda lantaran ada COVID-19, jadi diantar secara door to door ke rumah warga,” kata dia.

Bupati Muba Dodi Reza Alex mengapresiasi respon positif dari warga setelah dikeluarkan SE tersebut.

Baca juga: Agar tetap sehat saat santap hidangan hari raya Idul Adha

Ini tak lain merupakan upaya pemkab untuk menekan penggunaan kantong plastik sebagai wujud nyata implementasi Go Green.

“Perlu ada perubahan di masyarakat, jangan pakai plastik lagi, banyak media lain seperti daun pisang. Saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan warga ini,” kata dia.

Baca juga: Dua kesalahan saat memasak satai daging kurban
Baca juga: Bupati Muba keluarkan Surat Edaran larangan kantong plastik untuk tempat daging kurban