Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis berpotensi melemah seiring kembali memanasnya hubungan Amerika Serikat (AS) dan China.
Pada pukul 09.31 WIB rupiah masih menguat 75 poin atau 0,51 persen menjadi Rp14.575 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.650 per dolar AS.
"Meningkatnya ketegangan hubungan AS dan China semalam dengan perintah penutupan konsulat China di Houston, AS, karena indikasi kegiatan mata-mata berpotensi mendorong pelemahan nilai tukar emerging market terhadap dolar AS," kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Kamis.
Baca juga: Rupiah menguat dipicu kemajuan penelitian vaksin corona
Menurut Ariston, keputusan terbaru pemerintah AS tersebut berpotensi mendapatkan balasan dari China dan memperburuk hubungan yang dikhawatirkan merembet ke isu perdagangan.
"Hubungan perdagangan yang kurang baik antara dua ekonomi terbesar dunia bisa memperlambat pertumbuhan ekonomi global," ujarnya.
Selain itu pasar juga masih khawatir penularan virus yang masih terus meninggi meskipun usaha-usaha penemuan vaksin sudah mengalami kemajuan
Ariston memperkirakan rupiah berpotensi bergerak melemah di kisaran Rp14.600 per dolar AS hingga Rp14.800 per dolar AS.
Pada Rabu (22/7) lalu rupiah ditutup menguat 91 poin atau 0,62 persen menjadi Rp14.650 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.741 per dolar AS.
Baca juga: Nilai tukar rupiah berpeluang menguat seiring perkembangan positif vaksin Corona
Berita Terkait
Rupiah berpotensi melemah dipengaruhi ketegangan di Timur Tengah
Selasa, 16 Januari 2024 10:48 Wib
Ketua DPP PAN tepis ada ketegangan di Koalisi Indonesia Maju
Senin, 23 Oktober 2023 9:00 Wib
Pengamat nilai pertemuan Xi-Biden redam ketegangan China dan AS soal Taiwan
Selasa, 15 November 2022 18:26 Wib
Emas terangkat 5,40 dolar di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik
Jumat, 23 September 2022 7:59 Wib
Nilai tukar Rupiah diproyeksikan melemah dibayangi ketegangan AS-China, meski pagi ini menguat
Jumat, 5 Agustus 2022 9:49 Wib
"Emergency Declaration" rekam ketegangan saat terjebak di pesawat
Selasa, 21 Juni 2022 10:35 Wib
Pengadilan China jatuhi hukuman mati terhadap dosen AS
Sabtu, 23 April 2022 20:26 Wib
Yordania: Israel bertanggung jawab atas eskalasi ketegangan di Al Aqsa
Senin, 18 April 2022 9:47 Wib