Harga sawit di Mukomuko kembali naik Rp20 hingga Rp40/Kg

Mukomuko (ANTARA) - Harga pembelian tandan buah segar kelapa sawit oleh sejumlah pabrik minyak kelapa sawit di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, selama bulan Juli 2020 sebanyak lima kali mengalami kenaikan, diduga karena pengaruh kenaikan harga minyak mentah dunia atau CPO.

“Harga TBS (tandan buah segar) kelapa sawit sejak beberapa hari terakhir naik kembali senilai Rp20 hingga Rp40 per kilogram,” kata Kasi Budi Daya Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Sudianto dalam keterangannya di Mukomuko, Jumat.

Ia mengatakan hal itu setelah mendapatkan data harga TBS kelapa sawit hari Kamis (9/7) dari semua pabrik minyak kelapa sawit yang tersebar di sejumlah kecamatan daerah ini.

Menurut dia, harga pembelian TBS kelapa sawit oleh sejumlah pabrik minyak kelapa sawit mengalami kenaikan sejak tanggal 2 Juli 2020 sebesar Rp50 per kg, kemudian harganya naik lagi tanggal 6 Juli 2020 rata-rata sebesar Rp30 per kg.

Kemudian sejak hari Kamis (9/7) sampai sekarang harga pembelian TBS kelapa sawit oleh sejumlah pabrik minyak kelapa sawit yang tersebar di daerah ini kembali naik berkisar Rp20 – Rp40 per kg.

Ia berharap  harga TBS kelapa sawit di daerah ini kembali mengalami kenaikan agar kesejahteraan masyarakat petani di daerah meningkat dibandingkan sebelumnya.

Harga pembelian TBS kelapa sawit oleh PT KSM naik dari sebesar Rp1.280 per kg menjadi 1.310 per kg, harga sawit di PT MMIL naik dari sebesar Rp1.280 per kg menjadi Rp1.310 per kg.

Sedangkan harga sawit di PT SSS naik dari sebesar Rp1.240 per kg menjadi Rp1.260 per kg, harga sawit di PT SAP naik dari sebesar Rp 1.225 per kg menjadi Rp1.245 per kg, harga sawit di PT KAS naik dari sebesar Rp1.280 per kg menjadi Rp1.310 per kg.

Kemudian harga sawit di PT DDP sebesar Rp1.300 per kg, harga sawit di PT BMK naik dari sebesar Rp1.330 per kg menjadi Rp1.370 per kg, harga sawit di PT GSS naik dari sebesar Rp1.330 per kg menjadi Rp1.370 per kg.