1.798 petugas KPU OKU jalani rapid test

id Jajaran KPU OKU, jalani rapid test, protokol kesehatan COVID-19, tidak ada pergantian petugas, isolasi hasil test reaktif,kpu oku,pilkada oku,rapid te

1.798 petugas KPU OKU jalani rapid test

Ilustrasi - Rapid test (ANTARA/HO/20)

Baturaja (ANTARA) - Sebanyak 1.798 orang petugas KPU Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, menjalani rapid test guna memastikan tidak terpapar COVID-19 saat menjalankan tugas menjelang Pilkada Desember 2020.

"Rapid test ini diikuti 1.798 orang petugas KPU OKU mulai para komisoner, staf, Panitia Pemilhan Kecamatan (PPK), Panitia Pemilihan Sementara (PPS), sekretariat hingga Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP)," kata Ketua KPU Ogan Komering Ulu (OKU), Naning Wijaya di Baturaja, Jumat.

Dia mengemukakan, kegiatan rapid test tersebut digelar di tujuh titik yakni Puskesmas Tanjung Agung, Sekar Jaya, Lubuk Batang, Peninjauan, Lubuk Raja, Lengkiti dan Kecamatan Pengandonan

"Dalam kegiatan ini kami bekerja sama dengan Dinas Kesehatan OKU," katanya.

Rapid test ini merupakan bentuk kesiapan KPU dalam menyelenggarakan Pilkada OKU 2020 di wilayah ini.

Sebab, kata dia, dalam menyelenggarakan Pilkada di masa pandemi COVID-19 ini harus dapat dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan. 

"Rapid test ini juga untuk menindaklanjuti surat dari KPU RI tentang Pemenuhan Alat Pelindung Diri (APD), Kegiatan Tahapan Verifikasi Faktual, dan Kegiatan Coklit Pemilihan Serentak 2020," jelasnya.

Jika hasil tes terdapat petugas yang reaktif, maka yang bersangkutan akan diisolasi sebelum menjalankan tugas sebagai penyelenggara Pilkada.

"Kalau ada yang reaktif hasil rapid testnya baik itu komisioiner KPU, PPK maupun PPS ataupun sekretariatnya, maka yang bersangkutan harus diisolasi dan tidak ada pergantian," katanya.