Jakarta (ANTARA) - Platform video singkat TikTok berkomitmen membantu keberlangsungan bisnis usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di masa pandemi virus corona ini.
"Banyak UMKM yang terkena dampak COVID-19. Kami percepat dukungan terhadap UMKM," kata Direct Sales Leader TikTok Indonesia, Pandhu Wiguna, dalam jumpa pers daring, Jumat.
TikTok bulan lalu memperkenalkan platform TikTok for Business, yang bisa digunakan untuk mempromosikan usaha, termasuk oleh para UMKM, dan berinteraksi dengan konsumen.
Baca juga: Facebook hingga TikTok, medsos populer di Indonesia mencapai 12 juta pengguna
Platform asal China ini memiliki program global "Back-To-Business" untuk membantu UMKM di dunia, berupa bantuan dana total senilai 100 juta dolar Amerika Serikat.
UMKM, termasuk dari Indonesia, bisa mendaftar ke program tersebut dan jika lolos, ia akan mendapat dana sebesar 300 dolar AS dalam bentuk kredit yang bisa digunakan untuk beriklan di TikTok.
TikTok juga memperkenalkan platform self-serve di dalam TikTok for Business untuk mengakses solusi periklanan.
Baca juga: AS selidiki dugaan aplikasi TikTok langgar privasi anak
Melalui self-serve, UMN bisa mengakses alat-alat kreasi untuk membuat iklan orisinal di TikTok, dilengkapi dengan Video Creation Kit, Smart Video Soundtrack dan TikTok AdStudio.
Self-serve memiliki fitur flexible budgets agar pengiklan bisa menyesuaikan pengeluaran mereka.
TikTok for Business menggunakan fitur performance targeting untuk membantu pebisnis menemukan audiens baru yantgtepat.
Baca juga: Aplikasi China mirip TikTok ini populer di Amerika
Baca juga: Ini ada enam hal di aplikasi TikTok dengan program #SamaSamaDiRumah
Baca juga: Cerita Artis Wulan Guritno ikut main Tiktok
TikTok sediakan program untuk bantu UMKM saat pandemi corona
Ilustrasi aplikasi TikTok (ANTARA/Arindra Meodia)
