Pemali,Bangka (ANTARA) - Seorang pelajar sekolah tingkat menengah pertama, atas nama Adit (15), asal Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka, Bangka Belitung, ditemukan meninggal dunia diduga tertimbun tanah longsor saat mencari biji timah.
Kapolres Bangka, AKBP Widi Haryawan melalui Kapolsek Pemali, Iptu Pulungan di Pemali, Selasa mengatakan, Adit yang diketahui seorang pelajar tingkat menengah pertama diketahui meninggal dunia tertimpa tanah longsor saat korban bersama empat temannya mencari biji timah "melibang" di kawasan tambang PT Putra Tonggak Samudera.
"Saat korban itu sedang melimbang, tiba-tiba tanah dari atas longsor dan menimpa tubuh korban, sedangkan empat orang rekan korban berhasil menyelamatkan diri," ungkap menjelaskan,
Menurutnya, peristiwa terjadi Selasa sekitar pukul 08.30 WIB, sekitar pukul 07.00 WIB, korban bersama empat orang rekannya mencari biji timah di kawasan tambang milik perusahaan itu tanpa ada izin dari pihak pengelola.
"Pukul 09.30 WIB, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia setelah dilakukan pencarian oleh pihak perusahaan dengan menggunakan dua alat berat," tuturnya.
Korban disemayamkan di rumah duka sebelum di makamkan di tempat pemakaman umum Desa Pemali.
"Kami masih melakukan penyelidikan terkait kasus kecelakaan tambang itu, dan saat ini sedang meminta keterangan saksi-saksi," kata Iptu AF Pulungan.
Berita Terkait
Jumlah korban tewas akibat serangan di Moskow bertambah jadi 133 orang
Sabtu, 23 Maret 2024 22:44 Wib
Gedung konser dekat Moskow diserang teroris, 60 orang tewas
Sabtu, 23 Maret 2024 11:24 Wib
3.200 orang terluka dalam festival pra-tahun baru Iran
Rabu, 13 Maret 2024 13:05 Wib
Berawal sengketa lahan pekarangan rumah, penyadap karet tewas ditusuk
Rabu, 6 Maret 2024 18:09 Wib
Korban tewas agresi Israel di Jalur Gaza capai 30.534 orang
Senin, 4 Maret 2024 17:28 Wib
Sembilan tewas akibat Israel mengebom truk bantuan di Gaza tengah
Senin, 4 Maret 2024 10:29 Wib
Ikut kenaikan tingkat penck silat, seorang santri di Lampung meninggal
Minggu, 3 Maret 2024 16:09 Wib
Bus seruduk tiga mobil dan tujuh motor di gerbang tol Pelabuhan Bakauheni, seorang tewas
Rabu, 28 Februari 2024 12:11 Wib