Kuala Lumpur (ANTARA) - Pemerintah Malaysia mengizinkan para mahasiswa internasional dari perguruan tinggi negeri dan swasta untuk kembali ke Malaysia guna melanjutkan perkuliahan.
Menteri Pertahanan Ismail Sabri Yaakob di Putrajaya, Jumat, mengatakan izin tersebut juga diberikan kepada kalangan pelajar di berbagai sekolah internasional di negara itu, tetapi mereka perlu mematuhi beberapa syarat tertentu.
Ismail mengatakan mereka tidak perlu menyampaikan permohonan untuk masuk ke Malaysia kepada Kantor Imigrasi Malaysia (JIM), namun hanya mendaftar ke Kementerian Pendidikan dan Kementerian Pendidikan Tinggi.
"Mereka perlu membuat saringan COVID-19 di negara asal atau begitu tiba di pintu masuk negara. Mereka perlu menjalani proses karantina wajib 14 hari di kediaman mereka dan meng-install aplikasi MySejahtera jika datang dari negara yang bukan zona hijau," katanya.
Bagi yang datang dari zona hijau, ujar dia, mereka hanya perlu membuat saringan COVID-19 tetapi tidak diminta untuk menjalani karantina selama 14 hari di rumah.
Ismail Sabri mengatakan pemerintah juga membahas keinginan sebagian kalangan masyarakat Malaysia untuk ke pergi ke luar negeri untuk melanjutkan kuliah, selain harus mengikuti ujian penting sesuai jadwal kursus.
Sehubungan dengan itu, kata Menhan, pemerintah setuju untuk memberi izin kepada kelompok tersebut berangkat ke luar negeri. Mereka bahkan tidak perlu mengajukan permohonan kepada Kantor Imigrasi, ujarnya.
"Mereka sebaliknya hanya perlu mengemukakan bukti pendaftaran perkuliahan atau keperluan menunjukkan ujian dalam bentuk dokumentasi kepada pegawai imigrasi di Bandara," katanya.
Sejumlah mahasiswa Indonesia di Malaysia, yang sekarang berada di Tanah Air, menyambut baik informasi tersebut namun masih menunggu informasi lebih lanjut.
"Kami masih menunggu informasi lebih lanjut dari Office of International Affairs (OIA) UiTM," ujar mahasiswa S3 UiTM Shah Alam yang juga dosen di Unair Surabaya, Endang F Mannan.
Berita Terkait
Pak Bas targetkan Tol Palembang-Betung rampung 2025
Jumat, 19 April 2024 9:02 Wib
AHY ungkap penyebab 2.086 hektare tanah IKN masih bermasalah
Selasa, 16 April 2024 14:45 Wib
Menteri PUPR sebut menanti empal gentong dan pempek untuk Lebaran
Rabu, 10 April 2024 11:04 Wib
Presiden dijadwalkan gelar "open house" saat Lebaran
Jumat, 5 April 2024 15:12 Wib
Erick Thohir lepas 6.432 pemudik Mudik Asyik Bersama BUMN 2024
Jumat, 5 April 2024 9:54 Wib
Empat menteri hadir di MK untuk memberikan keterangan
Jumat, 5 April 2024 8:43 Wib
Presiden sebut menteri akan hadir jika diundang MK
Rabu, 3 April 2024 9:08 Wib
Menteri PUPR sebut potensi tol fungsional di Sumatera sepanjang 134,67 km
Selasa, 2 April 2024 13:13 Wib