10.000 benih ikan baung ditebar Sungai Sekayam perbatasan RI-Malaysia

id kkp,penebaran benih ikan,ikan baung,entikong,kalbar

10.000 benih ikan baung ditebar Sungai Sekayam perbatasan RI-Malaysia

Kegiatan penebaran 10.000 benih ikan baung di Sungai Sekayam, Entikong, Sanggau, Kalbar, lokasi perbatasan RI-Malaysia. ANTARA/HO-KKP

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kelautan dan Perikanan menebar 10.000 benih ikan baung di Sungai Sekayam, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, yang merupakan wilayah perbatasan RI-Malaysia.

Kepala Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Entikong Mas Wigrantoro Giri Pratikno dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Sabtu, menyatakan kegiatan itu merupakan bagian dari Bulan Mutu Karantina 2020.

Selain itu, ujar dia, hal tersebut juga merupakan bagian dari kepedulian KKP dalam ikut serta menjaga keberlangsungan ekosistem hayati khususnya SDA perairan dan perikanan.

Mengenai benih ikan yang ditebarkan, Giri memaparkan bahwa ikan baung merupakan ikan endemik Sungai Sekayam sehingga sekaligus menjadi upaya pelestarian ikan jenis tersebut di habitat asalnya.

Kegiatan restocking ikan lokal ini merupakan salah satu bentuk upaya menjaga keberlangsungan dan keberlanjutan ikan yang menjadi salah satu ikan asli Kalimantan.

Giri menambahkan bulan mutu dan karantina kali ini mengusung tema "Ikan Sehat Bermutu untuk Menanggulangi COVID-19".

Dengan demikian, lanjutnya, restocking ikan di alam juga menjadi salah agenda berkelanjutan untuk menjaga pelestarian ikan bermutu di wilayah perbatasan.

"Ini untuk menjaga ikan sebagai agen hayati di Sungai Sekayam agar tetap lestari," paparnya.

Berdasarkan hasil riset Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, disebutkan bahwa per 100 gram ikan baung memiliki kandungan gizi kalsium sebesar 42,13 mg dan zinc 0,44 mg.

Selain itu, per gram ikan dengan nama latin Hemibagrus numurus ini juga mengandung asam amino fenilalanin sebesar 0,80 mg dan  danprolin 1,79 mg.

Giri mengutarakan harapannya agar ke depan  ikan baung tetap lestari serta tetap dinikmati warga di sekitar perbatasan.

"Harapan kita, semoga ikan-ikan terus memberikan manfaat baik untuk lingkungan dan masyarakat sekitar," ucapnya.