Lagi, seorang perawat RSPI meninggal dunia, total jadi 18 orang seluruh Indonesia

id RSPI, virus corona, covid-19, perawat

Lagi, seorang perawat RSPI meninggal dunia, total jadi 18 orang seluruh Indonesia

Arsip Foto. Petugas pada Kamis (5/3/2020) berada di samping ambulans yang terparkir di samping ruang isolasi RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, salah satu rumah sakit rujukan penanganan pasien COVID-19. (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)

Jakarta (ANTARA) - Seorang perawat di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta dikabarkan meninggal dunia karena virus corona (COVID-19).

"Beliau meninggal dunia pada Sabtu (2/5) sekitar pukul 09.20 WIB," kata Direktur Utama RSPI, Mohammad Syahril dihubungi Antara, Minggu dini hari.

Syahril mengatakan perawat tersebut telah berjuang selama 20 hari dalam perawatan di RSPI bersama para pasien lainnya.

"Beliau pahlawan kita semua," tegas Syahril.

Informasi dihimpun Antara, perawat yang meninggal dunia itu bernama Heri Soesilo yang juga bertugas di RSPI Sulianti Saroso.

Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) mencatat hingga awal Maret 2020, terdapat 18 perawat yang meninggal dunia karena terinveksi COVID-19.

Sebagian besar para perawat tersebut meninggal usai memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Hingga Sabtu (2/5), pemerintah mencatat sebanyak 10.883 pasien positif COVID-19 di Indonesia dan 831 orang meninggal dunia.