Wakapolda Sumsel cek dapur bantuan makanan siap saji

id polda, cek proses masak makanan bantuan , makanan siap saji bantuan terdampak covid-19, pekerja informal terdampak covid

Wakapolda Sumsel cek dapur bantuan makanan siap saji

Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol Rudi Setiawan menecek dapur untuk memasak bantuan makanan siap saji di Palembang. (ANTARA/Yudi Abdullah/20)

Palembang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Sumatera Selatan melakukan pengecekan sejumlah dapur dan tempat yang menyediakan bantuan makanan siap saji untuk masyarakat miskin dan pekerja informal di Palembang yang ekonominya terdampak COVID-19.

"Untuk memastikan bantuan makanan siap saji diproses secara higienis dan bahannya halal untuk dikonsumsi masyarakat muslim yang berpuasa di bulan Ramadhan ini, diturunkan tim untuk melakukan pengecekan dapur umum dan milik pengusaha katering yang ditunjuk menyediakan bantuan nasi bungkus/kotak," kata Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol Rudi Setiawan di Palembang, Selasa.

Menghadapi wabah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang penyebarannya terus meluas serta menimbulkan dampak berbagai sektor kehidupan dan ekonomi, selain pemerintah banyak kelompok masyarakat dan organisasi melakukan aksi sosial untuk membantu masyarakat yang kesulitan dampak wabah tersebut.

Setelah dilakukan pengecekan langsung ke dapur sumber bantuan makanan siap saji, petugas tidak menemukan hal-hal yang membuat masyarakat meragukan kebersihan dan kehalalan makanan yang dibagikan untuk berbuka puasa dan sahur itu.

Makanan siap saji yang dibagikan kepada masyarakat dimasak dengan bahan pilihan dan halal, kemudian dikemas oleh petugas yang mengikuti protokol kesehatan antisipasi penyebaran virus corona baru itu.

Seluruh orang yang membantu kegiatan memasak dan mengemas makanan menggunakan masker, sarung tangan, dan mematuhi jaga jarak fisik (physical distancing).

Selain mengecek proses pengolahan, pihaknya juga membantu mendistribusikan bantuan makanan siap saji itu guna memastikan tepat sasaran atau diterima oleh masyarakat yang benar-benar layak menerima bantuan tersebut, kata wakapolda.