Juve tak mau trofi Serie A jika kompetisi dibatalkan karena corona

id Juventus, Liga Italia,virus corona olah raga,berita sumsel, berita palembang, antara sumsel, antara palembang, antara sumsel hari ini, palembang hari

Juve tak mau trofi Serie A jika kompetisi dibatalkan karena corona

Arsip - Logo Juventus. REUTERS/Massimo Pinca

Jakarta (ANTARA) - Juventus menyatakan tidak akan menerima trofi juara Serie A hanya karena kompetisi dibatalkan oleh pandemi virus corona, kata presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) Gabriele Gravina.

Tim asuhan Maurizio Sarri itu tengah memuncaki klasemen Liga Italia yang hanya berselisih satu poin dari peringkat kedua Lazio dengan 12 pertandingan tersisa. Liga Italia memperpanjang penangguhan sampai 13 April. Italia sudah dalam keadaan lockdown selama tiga pekan.

Para pemilik Fiorentina dan Torino yakin liga musim ini tak bisa dilanjutkan, namun Gravina menyatakan tidak adil jika harus membatalkan kompetisi musim ini.

Baca juga: Seri A rugi Rp17,1 triliun jika musim ini batal
Baca juga: PSG bersiap lepas Mauro Icardi karena ingin kembali ke Italia


'Prioritas utamanya adalah menyelesaikan musim ini," kata Gravina kepada TMW Radio dalam laman ESPN yang dipantau dari Jakarta, Jumat. "Idenya adalah mengawali dari 20 Mei atau awal Juni, diakhiri Juli ."

Dia juga menyebutkan bisa saja kompetisi dibuka lagi Agustus dan September. "Saya kira membatalkan musim ini adalah lebih rumit. Ini akan sangat tidak adil," kata dia seraya menyatakan hal itu bisa menciptakan masalah hukum."

"Juventus sendiri, saya kira, sudah mengutarakan ketidaksukaannya terhadap solusi semacam itu," sambung Gravina.

Belgia menjadi liga elite pertama Eropa yang membatalkan sisa kompetisi dan menganugerahkan gelar juara liga kepada Club Brugge, Kamis.

Baca juga: Pemain dan staf Juve sepakati pemotongan gaji
Baca juga: Transfer sepak bola di Eropa akan tiru NBA