Gubernur Sumsel jamin kebutuhan pokok terpenuhi saat wabah corona

id Gubernur, sembako, aman

Gubernur Sumsel jamin kebutuhan pokok terpenuhi saat wabah corona

Gubernur Sumsel Herman Deru (Dok Humas Pemprov Sumsel)

Palembang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menjamin stok kebutuhan pokok tetap terpenuhi walaupun  kini merebak virus COVID - 19.

"Merebaknya wabah Corona Virus Desease - 19 (Covid-19) di Indonesia, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terus melakukan pengawasan persediaan pangan," kata gubernur di Palembang, Kamis.

Menurut dia, upaya pencegahan masuknya COVID-19 di Sumsel hingga meminimalisir efek yang ditimbulkan terus dilakukan. Termasuk juga memantau ketersediaan pangan untuk seluruh masyarakat Sumsel.

Oleh karena itu pihaknya memastikan, hingga beberapa bulan ke depan ketersediaan stok pangan di Sumsel seperti beras, gula, hingga daging masih aman.

"Saya tekankan ketersediaan pangan untuk masyarakat ini jangan sampai putus dan harus tetap ada," kata gubernur.

Memang hanya saja, dari informasi Pimpinan Wilayah Bulog Sumsel, meski komoditas gula pasir masih dalam tahap aman, namun ada sedikit gejolak harga. Dimana saat ini, harga gula mencapai Rp16 ribu hingga Rp17 ribu per kilogram.

"Jika terjadi gejolak harga saran saya ubah metode operasi pasar (Opas) ke pengecer jangan ke konsumen," tegasnya.

Dia menekankan, agar ketahanan pagan di Sumsel tetap dijaga. Terlebih, Sumsel sendiri sumber daya pangan yang melimpah.

"Awasi ketersediaan pangan, wabah COVID-19 bukan menjadi alasan pedagang untuk melakukan penimbunan pangan," katanya.

Kepala Perum Bulog Divre II Sumsel-Babel, Ali Ahmad Najib Amsari, mengatakan, ketahanan pangan tersedia kurang lebih hingga 10 bulan ke depan.

"Artinya saat Ramadhan nanti ketersediaannya masih cukup dengan asumsi pengadaan selanjutnya," katanya.

Termasuk juga dengan komoditi gula, dimana menurut perkiraan 2-3 minggu mendatang Bulog Sumsel akan kembali menerima pasokan gula sebanyak 1000 ton.

1000 ton gula akan diterima dalam waktu dekat ini sehingga pangan masih aman, termasuk juga daging yang masih tersedia, tambah dia.