Palembang bentuk tim siaga penyebaran virus corona

id corona,virus,pemerintah kota,pemkot palembang,penanganan corona,virus corona,covid-19,2019-ncov,novel coronavirus 2019,berita sumsel, berita palembang

Palembang bentuk tim siaga penyebaran  virus corona

Sekretaris Daerah Kota Palembang Ratu Dewa. (ANTARA/Dolly Rosana/20)

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang membentuk tim siaga virus corona untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran secara pandemi meskipun hingga kini belum ditemukan kasus yang dinyatakan positif.

Sekretaris Daerah Kota Palembang Ratu Dewa di Palembang, Senin, dalam SK Wali Kota Palembang Harnojoyo disebutkan tim ini diketuai oleh Kepala Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Daerah Bari.

“Pembentukan tim ini untuk memudahkan koordinasi dan sinergitas dalam kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap pencegahan dan pengendalian penularan COVID-19 di Kota Palembang," kata dia.

Kewaspadaan penyebaran corona ini, harus segera ditindaklanjuti mengingat virus yang berasal dari kota Wuhan, China ini sudah menyerang banyak negara termasuk Indonesia.

“Pihak RSUD BARI pun kami minta aktif mensosialisasikan khususnya kepada para pengunjung tentang pencegahan penularan Corona dan antisipasinya," ujar dia.

Tidak hanya untuk RSUD Bari, Dewa juga menghimbau kepada seluruh Puskesmas untuk meningkatkan kewaspadaan penyebaran virus corona.

Pemkot meminta agar petugas puskesmas dibantu kelurahan dan kecamatan lebih gencar memberikan penyuluhan kepada masyarakat di wilayah kerjanya untuk melakukan pencegahan virus ini.

"Seluruh puskesmas sudah bergerak mengadakan penyuluhan kepada masyarakat di wilayah kerjanya masing masing, dan seluruh puskesmas sudah memasang spanduk kewaspadaan penyebaran COVID- 19," ujar dia.

Jumlah pasien positif mengidap virus corona di Indonesia bertambah menjadi 117 orang. Angka tersebut muncul setelah pada Minggu (15/3), pemerintah mendapati 21 kasus baru. Sebelumnya, jumlah pasien positif corona hingga Sabtu (14/3) berjumlah 96 orang