Jumlah penumpang LRT Palembang tak terpengaruh wabah corona

id Covid 19, lrt, penumpang lrt, lrt palembang, penumpang lrt palembang normal

Jumlah penumpang LRT  Palembang tak terpengaruh wabah corona

Petugas menyemprotkan cairan disinfektan didalam gerbong kereta di Depo Light Rail Transit (LRT) Sumatera Selatan, Palembang, Selasa (10/3/2020). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/hp

Palembang (ANTARA) - Pengelola kereta api ringan (LRT) di Palembang, Sumatera Selatan menyatakan jumlah penumpang rute stasiun Bandara Internasional Sultan Mahmud Badarudfin II hingga stasiun akhir mall OPI Jakabaring tidak terpengaruh wabah virus corona baru (COVID-19).

Manager Operasional LRT Palembang, Miyanto pada acara bhaksos Polda Sumsel membersihkan stasiun LRT di Palembang, Sabtu menjelaskan bahwa berdasarkan data jumlah penumpang LRT yang naik dari 13 stasiun sepanjang rute tersebut pada hari kerja (weekday) rata-rata 7.000 orang sedangkan pada akhir pekan (weekend) mencapai 11.000 orang.

Data jumlah penumpang pengguna LRT yang hingga kini tidak mengalami perubahan dibandingkan sebelum adanya wabah virus corona, menunjukkan aktivitas masyarakat tetap berjalan sebagaimana biasanya.

Masyarakat daerah ini tidak menyikapi wabah Covid 19 secara berlebihan, karena mereka menyadari jika menjaga kebersihan diri dan fasilitas umum serta melakukan tindakan pencegahan seperti berperilaku hidup bersih dan sehat dapat terhindar dari segala penyakit termasuk serangan virus corona baru itu.

Untuk mencegah penyebaran Covid 19 di stasiun dan kereta LRT, pihaknya melakukan berbagai tindakan antisipatif dengan mengawasi penumpang secara ketat menggunakan alat pendeteksi tubuh portabel (thermal gun) untuk mengetahui kondisi kesehatan penumpang ada tidaknya terinfeksi virus corona.

Selain itu, pihaknya meningkatkan kegiatan pembersihan area stasiun dan gerbong kereta dengan menggunakan cairan yang mengandung disinfektan.

Melalui upaya tersebut, hingga kini bisa dicegah penyebaran Covid 19 di stasiun dan gerbong LRT Palembang yang penumpangnya memiliki mobilitas tinggi dari berbagai daerah dalam dan luar Provinsi Sumsel karena stasiunnya ada dari Bandara Internasional SMB II, kata Miyanto.

Sementara Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi mengatakan pihaknya menurunkan tim Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) menyemprotkan cairan pembunuh kuman dan virus disinfektan di stasiun LRT Palembang, untuk mengantisipasi penyebaran virus corona baru (Covid 19).

Selain stasiun LRT, tim Dokes Polda Sumsel juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan di Stasiun Kereta Api Kertapati Palembang.

Kegiatan tersebut dilakukan pihaknya sebagai upaya melindungi masyarakat dari ancaman Covid 19.

Penyebaran virus corona dapat dicegah dengan gerakan bersama menjaga kebersihan fasilitas umum dan peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) masyarakat, ujar Kombes Supriadi.