Kecamatan BP Bangsa Raja di Sumsel optimalkan pemanfaatan lahan rawa

id Optimalkan lahan rawa

Kecamatan BP Bangsa Raja di Sumsel optimalkan pemanfaatan lahan rawa

Salah satu lahan rawa di Kecamatan BP Bangsa Raja yang akan dijadikan lokasi pertanian rakyat. (Antara /Edo Purmana)

Martapura (ANTARA) - Pemerintah Kecamatan BP Bangsa Raja, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan akan mengoptimalkan lahan rawa guna dijadikan kawasan pertanian untuk masyarakat bercocok tanam.

"Pemanfaatan lahan rawa untuk dijadikan lahan pertanian ini berdasarkan usulan dari masyarakat di kecamatan kami yang disampaikan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang)," kata Camat BP Bangsa Raja, Ogan Komering Ulu  Timur, Muhammad Andrie di Martapura, Jumat.

Dia mengemukakan, berdasarkan usulan dari masyarakat yang disampaikan melalui Musrenbang tingkat Kecamatan BP Bangsa Raja beberapa waktu lalu tersebut pihaknya mengusulkan untuk mengembangkan potensi pertanian dengan mengoptimalkan lahan rawa dijadikan lokasi pertanian rakyat.

"Hal tersebut dilakukan guna menumbuhkan Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) di Kabupaten OKU Timur," ungkapnya.

Menurut dia, sejauh ini potensi luas lahan pertanian di Kecamatan BP Bangsa Raja seluas 7.484 ha dengan persentase 70 persen di antaranya sudah dikelola oleh masyarakat setempat.

"Sedangkan 30 persen belum dikelola secara maksimal," katanya.

Selain itu, kata dia, di kecamatan setempat juga terdapat 712,5 ha lahan rawa yang belum dikelola dan 600 ha lahan kering belum dikelola secara maksimal.

Oleh sebab itu, ia menilai perlu dilakukan pengembangan pengoptimalan lahan baik lahan rawa maupun kering agar dapat dimanfaatkan oleh masyarakat menjadi lahan pertanian.

"Apalagi kawasan kecamatan ini dilintasi air Sungai Komering dan sejumlah irigasi sekunder untuk menopang sawah irigasi teknis sehingga cocok sekali dijadikan lahan pertanian," ujarnya.*