OKU menuju Kabupaten Layak Anak

id OKU menuju Kabupaten Layak Anak,layak anak,anak

OKU menuju Kabupaten Layak Anak

Sekretaris Daerah OKU, Ahmad Tarmizi membuka acara Monitoring dan Evaluasi Kabupaten Layak Anak di Baturaja, Rabu. (Antara/Edo Purmana/20)

Baturaja (ANTARA) - Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, pada 2020 menuju Kabupaten Layak Anak (KLA) guna memberikan perlindungan dan memenuhi hak-hak anak di wilayah setempat.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Ogan Komering Ulu (OKU), Arman di Baturaja, Rabu, menyampaikan bahwa untuk menuju KLA terdapat 24 indikator penilaian yang didasarkan pada substansi hak-hak anak.

Dia menjelaskan, indikator penilaian yang dikelompokkan dalam lima cluster pemenuhan hak-hak anak tersebut antara lain hak sipil, kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, pendidikan pemanfaatan waktu luang, kegiatan seni budaya serta perlindungan khusus.

"Indikator-indikator tersebut harus dipenuhi untuk meraih predikat sebagai KLA," katanya.

Selain itu, kata dia, point terpenting dari proses pengembangan KLA adalah dengan berkoordinasi antar stakeholder pemenuhan hak-hak anak yang dilakukan secara berkesinambungan dan berkelanjutan.

"Ini penting, karena anak adalah investasi dimasa yang akan datang," ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) OKU, Achmad Tarmizi mengemukakan pemerintah pusat melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak telah mendesain sekaligus mensosialisasikan sebuah sistem serta strategi pemenuhan hak-hak anak yang terintegrasi dan berkelanjutan dengan mengembangkan kebijakan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA).

Kebijakan KLA bertujuan untuk mensinergikan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha, sehingga pemenuhan hak-hak anak Indonesia dapat lebih dipastikan.

"Kebijakan pengembangan KLA saat ini telah memasuki tahun ketiga. Dalam kurun waktu tersebut, KLA di Kabupaten OKU yaitu pada 2018 mendapatkan nilai mandiri 66,5, dan 2019 dengan nilai mandiri 302,32," tegasnya.

Oleh sebab itu, lanjut dia, peran gugus tugas KLA di wilayah setempat diharapkan dapat membantu untuk mensukseskan Kabupaten OKU menjadi Kabupaten Layak Anak.

"Mudah-mudahan dengan dukungan semua pihak tahun ini Kabupaten OKU menyandang predikat sebagai KLA," harapnya.