Simpang Empat,- (ANTARA) - Sedikitnya 236 unit rumah warga di Jorong Taming, Kecamatan Ranah Batahan, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), terendam banjir akibat meluapnya Sungai Batahan sejak Jumat (14/2) malam.
"Ketinggian air mencapai 1, 5 meter dan merendam ratusan rumah warga. Sebagian warga juga telah dievakuasi ke lokasi yang aman di Masjid Al Jihad di bantu oleh tim TRC PB dan tim SAR Pasaman Barat," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pasaman Barat, Edi Busti di Simpang Empat, Sabtu (15/2) pagi.
Banjir itu diawali hujan lebat selama lebih kurang lebih enam jam sejak Jumat (14/2) siang sampai malam.
Akibat hujan lebat itu, maka Sungai Batang Taming meluap dan merendam rumah warga.
"Banjir ini merupakan banjir ulangan, karena pada 25 Januari lalu dan 7 Februari juga daerah itu banjir dan juga merendam ratusan rumah warga," katanya.
Ia menegaskan dari hasil pendataan sementara tidak ada korban jiwa. Namun barang-barang warga banyak yang rusak terendam banjir.
"Ada juga jalan aspal yang baru siap dibangun rusak akibat banjir," katanya.
Ia mengimbau kepada warga agar tetap waspada terhadap banjir susulan karena cuaca masih ekstrim.
Berita Terkait
Polisi selidiki temuan mayat terkubur dalam rumah
Selasa, 16 April 2024 14:31 Wib
Rumah korban kebakaran OKU masuk program bedah rumah gratis
Senin, 15 April 2024 16:41 Wib
Bupati OKU bantu korban kebakaran
Minggu, 14 April 2024 18:30 Wib
Pj Wali Kota Palembang terima warga rumah dinas saat lebaran
Rabu, 10 April 2024 17:18 Wib
Polisi bagi tips mudik agar rumah aman saat ditinggal
Sabtu, 6 April 2024 20:42 Wib
PLN imbau warga pastikan kondisi listrik di rumah aman sebelum mudik
Jumat, 5 April 2024 12:23 Wib
Pemkot Palembang bersama Baznas bedah rumah warga korban kebakaran
Kamis, 4 April 2024 16:17 Wib
Kemenkes siapkan 15 ribu lebih faskes guna antisipasi saat mudik
Kamis, 4 April 2024 11:40 Wib