Pemprov Sumsel targetkan Jembatan Musi VI operasional 2020

id jembatan,jembatan musi vi,jembatan ampera,pu,pekerjaan umum,apbd,apbn,berita sumsel, berita palembang, antara sumsel, antara palembang

Pemprov Sumsel  targetkan Jembatan Musi VI operasional 2020

Foto udara proyek pembangunan jembatan Musi VI Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (11/12/2018). Progres pembangunan jembatan Musi VI yang memiliki panjang 1.225 meter dengan lebar lajur 3,5 meter saat ini baru mencapai 73 persen, karena terkendala pembebasan lahan di kawasan seberang ulu. (ANTARA News Sumsel/Nova Wahyudi/dol)

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menargetkan Jembatan Musi VI Palembang beroperasi pada 2020 karena sudah mendapatkan alokasi dana APBD senilai Rp85 miliar.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan Darma Budhi di Palembang, Selasa, mengatakan, proses pengerjaan fisik jembatan yang sudah dibangun sejak 2017 itu akan dimulai kembali pada April 2020.

“Akan dilakukan tender terlebih dahulu pada Februari hingga akhir Maret, nanti baru dilanjutkan pekerjaan fisik yang diperkirakan membutuhkan waktu sekitar enam bulan. Mudah-mudahan pada November sudah bisa operasional,” kata dia.

Baca juga: Palembang terbuka sambut wisatawan rayakan Cap Go Meh
 
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan Darma Budhi di Palembang, Selasa (4/2). (ANTARA/Dolly Rosana/20)


Ia mengatakan proses penyelesaian proyek Jembatan Musi VI pada tahun ini akan difokuskan pada pemasangan girder dan pembangunan oprit jembatan.

Selain itu, pemprov juga membangun jalan pendekat di sisi hulu jembatan yakni di kawasan 32 Ilir, dan sisi hilir jembatan yakni di Seberang Ulu I.

Baca juga: Titik pergerakan tanah di Sumsel berkurang meski hujan berlanjut

Terkait ketersediaan anggaran, Budhi menjelaskan bahwa anggaran Rp85 miliar itu tidak sepenuhnya untuk pekerjaan fisik tapi juga diproyeksikan untuk pembebasan lahan mengingat ada tiga persil yang belum tuntas.

“Tiga persil lahan itu, terdiri atas dua persil di kawasan Seberang Ulu dan satu persil di Seberang Ilir,” kata dia.

 
Warga kawasan 1 ulu melintasi jalan di samping proyek pembangunan Jembatan Musi VI Palembang, di Palembang, Sumatra Selatan, Sabtu (3/11/2018). (ANTARA FOTO/Feny Selly/kye.)

Baca juga: Polisi tembak mati pelaku pencurian di Jelambar

Jembatan Musi VI Palembang mulai dibangun sejak 2017 dengan kebutuhan dana Rp500 miliar.

Pekerjaan dilakukan secara bertahap, mulai dari pekerjaan fisik hingga pembebasan lahan.

Pada Anggaran Belanja Tambahan (ABT) 2019, pemprov telah menyelesaikan pemasangan balok grider dan pengecoran empat segmen lantai jembatan dengan menggunakan anggaran Rp10,4 miliar. Sementara ini, pekerjaan fisik sudah mencapai sekitar 60 persen.