Harimau sumatera dari Muara Enim jalani rehabilitasi

id harimau muara enim,evakuasi harimau,konservasi harimau,berita sumsel, berita palembang, antara sumsel, antara palembang, antara sumsel hari ini, palem

Harimau sumatera dari Muara Enim jalani rehabilitasi

Arsip Foto. Harimau sumatera yang menjalani rehabilitasi di Pusat Rehabilitasi Satwa Tambling Wildlife Nature Consevation (TWNC) di Kabupaten Pesisir Barat, Lampung. (ANTARA/Monalisa)

Pesisir Barat, Lampung (ANTARA) - Harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) dari Muara Enim, Sumatera Selatan, yang dievakuasi ke Lampung kini menjalani rehabilitasi di Tambling Wildlife Nature Conservation (TWNC) di Kabupaten Pesisir Barat.

"Kami menerima harimau ini dengan senang hati, karena memang sangat peduli terhadap populasi harimau sumatera, sehingga penyelamatan harimau pasti kami mau dan ini merupakan amanah yang sangat besar yang kami harus jaga dan harus lakukan sebaik mungkin, enggak boleh sampai gagal," kata perwakilan Manajemen TWNC Hana Lilies di kawasan konservasi TWNC di Pesisir Barat, Jumat.

Baca juga: BBKSDA : Harimau sumatera ditranslokasi ke Lampung perlu diobservasi

Harimau sumatera jantan tersebut masuk ke perangkap yang dipasang petugas di wilayah Muara Enim pada Selasa (21/1) dan dibawa ke Lampung pada Rabu pagi (22/1). 

Baca juga: BKSDA Sumsel catat 23 kali manusia berkonflik dengan harimau

Setibanya di Lampung, setelah menjalani pemeriksaan, harimau yang ditangkap menyusul beberapa kejadian serangan harimau terhadap warga tersebut langsung diberangkatkan ke kawasan pelestarian satwa liar TWNC.

Hana mengatakan bahwa konflik antara satwa liar dengan manusia sering kali terjadi karena daerah jelajah dan habitat mereka terganggu akibat penebangan liar dan pembukaan lahan.

Oleh karena itu, ia melanjutkan, pemulihan dan pelestarian hutan habitat satwa liar sangat penting dalam upaya mencegah konflik manusia dengan satwa liar.

"Dengan menjaga lingkungan, memahami keberadaan harimau, menjaga kelestarian, dan tidak mengganggu wilayahnya. Cara ini membuat harimau tidak mungkin akan masuk lagi ke permukiman dan berujung menyerang manusia," katanya.

"Ayo mulai dari sekarang jangan pernah mengganggu dan merusak hutan. Karena banyak satwa yang masih dilindungi terganggu bila kita merusak ekosistemnya, sehingga jumlah populasi harimau sumatera yang ada kian berkurang," ia menambahkan.

Baca juga: Harimau yang masuk perangkap di Muara Enim dievakuasi ke Lampung
Baca juga: Petani di Muara Enim diserang harimau