Purwokerto (ANTARA) - Pengamat pariwisata dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto Chusmeru mengingatkan mengenai pentingnya memastikan keamanan dan kenyamanan wisatawan selama musim libur Natal dan Tahun Baru.
"Mengingat libur Natal dan Tahun baru biasanya terjadi lonjakan wisatawan maka pengelola objek wisata perlu memastikan keamanan dan kenyamanan di tempat rekreasi," katanya di Purwokerto, Selasa.
Dia juga mengingatkan mengenai perlunya menyiapkan pusat informasi di setiap objek wisata guna membantu wisatawan.
"Pusat informasi pariwisata ini menjadi penting untuk mengantisipasi adanya kemungkinan wisatawan yang tersesat, atau ada anggota keluarga yang terpisah dari rombongan. Sehingga apabila terjadi kejadian seperti itu pusat informasi bisa membantunya," katanya.
Selain itu, kata dia, musim libur Natal dan Tahun Baru bertepatan dengan mulai tingginya tingkat curah hujan di sejumlah daerah.
"Dengan demikian, beberapa hal tentu dapat mengurangi kenyamanan dan keselamatan berwisata, seperti hujan badai, angin kencang, banjir, tanah longsor, kemacetan lalu lintas dan lain sebagainya," katanya.
Untuk itu, kata dia, perlu dilakukan sejumlah upaya antisipasi guna menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan saat berekreasi.
"Kendati demikian, upaya antisipasi dan penanganan terhadap berbagai hal tersebut tidak dapat dilakukan sepihak saja, namun perlu secara sistemik.
Karena kepariwisataan adalah sebuah sistem, maka diperlukan manajemen pencegahan dan penanganan bencana di sektor pariwisata secara sistemik pula," katanya.
Dia menambahkan, sektor pariwisata sedikitnya melibatkan tiga komponen, yaitu pemerintah, industri pariwisata dan juga wisatawan, dan semuanya memiliki peran yang sangat strategis.
"Karena itu perlu sinergitas para pihak terkait guna memastikan keamanan dan kenyamanan di tempat rekreasi khususnya selama musim libur Natal dan Tahun Baru ini," katanya.
Sementara itu, dia juga mengingatkan kepada calon wisatawan untuk selalu mencari informasi mengenai kondisi cuaca di objek wisata yang dituju.
"Pastikan kondisi cuaca di objek wisata yang dituju mendukung agar perjalanan wisata berjalan dengan lancar dan nyaman," katanya.
Berita Terkait
Pemkot Pagaralam tingkatkan sektor pariwisata melalui UKM
Kamis, 14 Maret 2024 12:02 Wib
"Two in One" pariwisata sekaligus lindungi ekologi
Kamis, 14 Maret 2024 8:30 Wib
Pekerja pariwisata di Denpasar uji sertifikasi kompetensi
Jumat, 8 Maret 2024 2:05 Wib
Peningkatan status jalan nasional bakal tingkatkan pariwisata di OKU Selatan
Kamis, 7 Maret 2024 17:11 Wib
Rumah Nemo spot wisata baru Sabang
Sabtu, 2 Maret 2024 23:38 Wib
Wamenparekraf sebut tata kelola diperlukan untuk tingkatkan daya saing
Senin, 12 Februari 2024 10:15 Wib
Indonesia catat potensi transaksi Rp46 miliar pada pamerandi Madrid
Selasa, 30 Januari 2024 10:08 Wib
Susuri Sungai Mahakam, selami denyut kehidupan Samarinda
Minggu, 21 Januari 2024 18:09 Wib