BKPSDM OKU verifikasi 10.963 berkas lamaran CPNS

id Proses penerimaan CPNS di OKU,sumsel

BKPSDM OKU verifikasi 10.963 berkas lamaran CPNS

Kepala BKPSDM Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel, Mirdaili. (FOTO ANTARA/Edo Purmana)

Baturaja, Sumsel (ANTARA) - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan memverifikasi sebanyak 10.963 berkas lamaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di wilayah itu.

"Hasil verifikasi berkas ini dijadwalkan akan keluar dalam waktu dekat ini dan hasilnya nanti akan diumumkan kepada masyarakat," kata Kepala BKPSDM Ogan Komering Ulu (OKU), Mirdaili di Baturaja, Jumat.

Sesuai jadwal pengumuman, kata dia, pelamar yang memenuhi syarat (MS) dan tidak memenuhi syarat (TMS), paling lambat akan diumumkan pada 16 Desember 2019.

Kendati verifikasi sedang dilakukan, namun pihaknya belum bisa menyebutkan jumlah pelamar CPNS OKU yang MS maupun TMS.

"Karena yang harus diverifikasi cukup banyak yaitu mencapai 10.963 berkas pelamar sehingga butuh waktu dan kehati-hatian dalam prosesnya," katanya.

Untuk tes tertulis CPNS tersebut, lanjut dia, dilakukan menggunakan sistem computer assisted test (CAT) pada Februari 2020 di Laboratorium Balai Diklat Transito BKPSDM OKU.

"Tes CPNS terdiri atas dua kategori yakni seleksi kompetensi dasar (SKD) dan seleksi kompetensi bidang (SKB)," ujarnya.

Dia mengemukakan, dalam penerimaan CPNS tahun ini pihaknya menyiapkan kuota sebanyak 160 formasi terdiri atas tenaga pendidik 52 orang, tenaga kesehatan 61 orang dan 47 tenaga teknis. Sejak penerimaan CPNS dibuka secara serentak di seluruh Indonesia pada 11-17 November 2019 sebelumnya, pihaknya mencatat ada sebanyak 10.963 pelamar yang mendaftarkan diri untuk menjadi oegawai negeri sipil (PNS) di pemerintahan daerah setempat.

Jumlah tersebut, terdiri atas formasi tenaga pendidik sebanyak 3.723 pelamar, 1.698 tenaga kesehatan dan tenaga teknis 5.542 orang pelamar.

"Untuk jabatan yang paling panyak pelamarnya yaitu Satpol PP sebanyak 3.320 orang. Sedangkan, paling sedikit yakni hanya satu orang pelamar untuk jabatan penata anestesi," demikian Mirdaili.