Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antar bank di Jakarta pada Selasa sore menguat seiring intervensi pasar yang dilakukan oleh bank sentral.
Rupiah ditutup menguat 10 poin atau 0,07 di level Rp14.115 per dolar AS dibandingkan posisi hari sebelumnya Rp14.125 per dolar AS.
Direktur PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi di Jakarta, Selasa, mengatakan, dengan kondisi global yang begitu kuat, Bank Indonesia (BI) melakukan intervensi di pasar valas dan obligasi di perdagangan Domestic Non Deliverable Forward (DNDF).
"Apa yang dilakukan oleh Bank Indonesia membuahkan hasil yang maksimal sehingga mata uang rupiah di hari ini ditutup menguat," ujar Ibrahim.
Dari eksternal, pembicaraan perdagangan AS-China tetap menjadi fokus bagi investor pasca Trump menandatangani dua undang-undang yang salah satunya mendukung para pemrotes di Hong Kong.
Rupiah pada pagi hari dibuka menguat Rp14.118 per dolar AS. Sepanjang hari, rupiah bergerak di kisaran Rp14.115 per dolar AS hingga Rp14.129 per dolar AS.
Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Selasa ini menunjukkan, rupiah melemah menjadi Rp14.130 per dolar AS dibanding hari sebelumnya di posisi Rp14.122 per dolar AS.
Berita Terkait
Harga emas turun karena penguatan indeks dolar AS
Rabu, 13 Maret 2024 8:10 Wib
Rupiah naik dipengaruhi peluang pemangkasan dolar AS
Kamis, 7 Maret 2024 10:18 Wib
Harga emas naik
Sabtu, 24 Februari 2024 9:43 Wib
Analis: Pemilu aman dukung penguatan rupiah terhadap dolar AS
Kamis, 15 Februari 2024 10:51 Wib
Polisi ungkap kasus peredaran uang palsu dolar Singapura
Rabu, 31 Januari 2024 15:12 Wib
Rupiah anjlok menjadi Rp15.826 per dolar AS tertekan kinerja dolar AS
Kamis, 25 Januari 2024 16:17 Wib
Nilai ekspor Sumsel capai 464,65 juta dolar AS pada November 2023
Kamis, 4 Januari 2024 7:59 Wib
Rupiah di awal tahun 2024 melemah jadi Rp15.430 per dolar AS
Selasa, 2 Januari 2024 10:17 Wib