Palembang (ANTARA) - Dubes RI untuk Kroasia Sjachroedin ZP meminta Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) untuk mempromosikan kopi Lahat dan duku Komering ke Kroasia.
Mantan Wakapolda Sumsel tersebut mengajak Gubernur Sumsel Herman Deru lebih gencar mempromosikan kekayaan Sumsel ke dunia internasional seperti kopi dan duku.
Saat pertemuan dengan gubernur di Palembang, Selasa dubes mengatakan, bukan hanya memanfaatkan penampilan kekayaan seni dan budaya saja tapi juga melalui hasil kebun dan pertanian seperti kopi Lahat dan Duku Komering bisa dipromisikan.
"Orang Kroasia hobi ngopi. Kenapa tidak kita kenalkan Kopi Lahat Sumsel atau hasil pertanian seperti duku Komering yang sudah terkenal bisa kita hubungkan ke perdagangan di sana. Ini kesempatan Sumsel untuk mempromosikan diri ke Eropa Timur," katanya.
Dia mengatakan, di Kedutaan Indonesia untuk Kroasia setiap tahun khususnya saat peringatan 17 Agustus beragam penampilan seni dan kebudayaan digelar berbagai provinsi di Indonesia demi menarik perhatian warga Kroasia. Sebagai orang yang pernah lama bertugas di Sumsel, Iapun tak ingin ketinggalan memperkenalkan potensi-potensi yang tak kalah banyak di Bumi Sriwijaya.
Kroasia yang merupakan bagian dari Eropa Timur, menurutnya, sangat tepat menjadi tempat promosi, karena belum seramai di kawasan Eropa Barat. Sehingga jika benar-benar serius mempromosikan diri, tak mustahil Sumsel akan lebih cepat dikenal.
"Penduduk Kroasia ini cuma 4,5 juta jiwa. Tapi wisatawannya mencapai 18 juta orang pertahun. Nah kesempatan ini harus kita manfaatkan. Kalau selama ini batik Jawa kan sudah sering, sekarang giliran kain-kain Palembang juga. Seperti Jumputan kan belum banyak yang tahu, terus lekker ini juga bagus," katanya.
Dubes mengatakan, selama bertugas disana dirinya rutin adakan festival. Tari-tarian daerah bahkan pernah bawa dan diajak warga Kroasia yang menari Tobelo. Dan mereka rupanya suka, inikan bagus tanpa modal besar bisa promosi.
Gubernur Sumsel .Herman Deru menyatakan kesempatan ini tak boleh disia-siakan. Karenanya Ia meminta semua Organisasi Perangkat Daerah terkait seperti Dinas Kebudayaan da Pariwisata serta Dinas Perdagangan memanfaatkan betul kesempatan yang diberikan Dubes tersebut.
"Tadi Pak Sjachroedin ZP menginformasikan masyarakat di sana sangat suka kopi. Kita bisa tawarkan Kopi Lahat dan buah duku. Ini harus ditindaklanjuti termasuk mulai memikirkan bagaimana cara pengiriman buah duku agar tidak rusak di jalan. Nanti pas kita promosi ke sana ini harus jadi prioritas," jelasnya.
Berita Terkait
KAI Properti ekspansi bisnis ke Palembang
Jumat, 29 Maret 2024 18:14 Wib
KAI Palembang intesifkan perawatan sarana dan prasarana jelang lebaran
Jumat, 29 Maret 2024 18:12 Wib
Telkomsel rilis riset Ramadan Insight 2024
Kamis, 28 Maret 2024 23:03 Wib
Bandara Palembang prediksi ada 152.229 penumpang selama masa lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 18:11 Wib
BPJAMSOSTEK tingkatkan peran pemda melalui pemberian Paritrana Award
Kamis, 28 Maret 2024 17:34 Wib
Mendag selidiki kembalinya perdagangan pakaian bekas impor
Kamis, 28 Maret 2024 15:15 Wib