Polisi periksa intensif anak wakil bupati Banyuasin terkait narkoba

id narkoba, anak pejabat narkoba, anak pejabat banyauisn narkoba, anak wabub banyauisn narkoba, narkoba usut tuntas, kasus

Polisi periksa intensif  anak wakil bupati Banyuasin terkait narkoba

Ilustrasi kasus kriminal narkoba (Ist)

Palembang (ANTARA) - Penyidik Polres Banyuasin masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap SG anak Wakil Bupati setempat yang diamankan polisi diduga terkait kasus penyalahgunaan narkoba pada Senin (25/11).

"Saat ini anak Wabup Banyuasin Slamet Sumosentono dan temannya I masih menjalani pemeriksaan Intensif sambil menunggu hasil pemeriksaan laboratorium untuk menetapkan statusnya ditingkatkan menjadi tersangka atau tidak," kata Kapolres Banyuasin, AKBP Danny Sianipar di Pangkalanbalai, Rabu.

Perkembangan pemeriksaan kasus tersebut, berdasarkan barang bukti yang diamankan di salah satu ruangan mes pemkab setempat. Petugas yang melakukan penggerebekan tidak menemukan barang bukti narkoba namun mengamankan pirex dan bong yang biasa digunakan untuk mengonsumsi narkoba jenis sabu-sabu.

Dua orang yang berada di tempat kejadian perkara (TKP) yang belakangan diketahui putra wakil bupati Banyuasin dilakukan pemeriksaan urine oleh petugas dan memperoleh hasil keduanya positif mengonsumsi narkoba.

Untuk memperkuat dugaan penyalahgunaan narkoba dan menetapkan tersangka, sekarang ini telah diambil sampel darah dua orang yang diduga melakukan pesta narkoba itu untuk dilakukan uji laboratorium forensik.

Sementara dalam proses pemeriksaan, kedua orang yang diamankan itu mengaku menggunakan narkoba yang diperoleh dari seorang bandar yang biasa menyuplai narkoba jenis sabu kepada SG.

Bandar narkoba pemasok narkoba kepada putra wabup itu, sudah diketahui identitasnya dan sekarang ini sedang dilakukan pengejaran ke sejumlah lokasi yang diduga menjadi tempat persembunyiannya.

"Petugas saat ini berupaya mengejar bandar berinisial R, bandar narkoba itu diduga sudah cukup lama memasok narkoba kepada putra wakil bupati Banyuasin itu." ujarnya.

Sementara sebelumnya Wakil Bupati Banyuasin Slamet Sumosentomo mengatakan dia sangat terkejut melihat putranya terlibat kasus narkoba, karena sudah sering mengingatkan keluarga dan masyarakatnya untuk tidak coba-coba mengenal barang terlarang itu.

Untuk mengungkap kasus tersebut, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian untuk memprosesnya sesuai dengan ketentuan hukum, kata wabup.