Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Banda Aceh diminta mempromosikan produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) secara berkelanjutan, kata Aiyub Bukhari, anggota dewan setempat.
Ketua Komisi II DPRK Banda Aceh Aiyub Bukhari di Banda Aceh di Banda Aceh, Rabu, mengatakan promosi berkelanjutan ini penting agar produk-produk UMKM semakin dikenal.
"Selama ini produk UMKM di Banda Aceh terkendala pemasaran. Dengan adanya promosi berkelanjutan ini, maka membuka peluang pasar bagi produk UMKM dari Banda Aceh," kata Aiyub Bukhari.
Politisi Partai Demokrat itu menyebutkan pihaknya mendukung sepenuhnya upaya-upaya Pemerintah Kota Banda Aceh membina dan mengembang UMKM di ibu kota Provinsi Aceh tersebut.
Menurut Aiyub Bukhari, kehadiran UMKM mampu menopang perekonomian di Kota Banda Aceh. Apalagi Kota Banda Aceh tidak memiliki sumber daya alam. Banda Aceh hanyalah kota jasa dan perdagangan serta pendidikan.
"Kehadiran UMKM mampu menyerap banyak tenaga kerja. Karena itu, kami mendorong Pemerintah Kota Banda Aceh untuk terus menerus membina dan mengembangkan UMKM," kata Aiyub Bukhari.
Kepada pelaku UMKM, Aiyub Bukhari mengingatkan agar terus berinovasi serta melahirkan produk berkualitas. Dengan demikian, produk tersebut bisa diterima pasar, baik di Aceh maupun luar Provinsi Aceh.
"Begitu juga dengan permodalan, kami meminta pemerintah kota bisa memberikan dukungan modal kepada UMKM. Dukungan modal diberikan dalam bentuk pinjaman yang tidak membebani. Kalau membebani, sulit bagi UMKM untuk berkembang," kata Aiyub Bukhari.
Pemkot Banda Aceh diminta promosikan hasil UMKM secara berkelanjutan
Produk UMKM yang dipamerkan dan dijual di ajang pasar rakyat di halaman Kantor Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Banda Aceh di Banda Aceh, Selasa (19/11/2019). Antara Aceh/M Haris SA
