Jakarta (ANTARA) - Grab Indonesia bersama organisasi kemanusiaan nirlaba Aksi Cepat Tanggap membantu ribuan penyintas gempa Maluku dengan memberikan kebutuhan pangan dan air bersih dalam proses pemulihan warga terdampak gempa.
Dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin, bantuan secara resmi diserahkan oleh Grab Indonesia di Desa Liang dan Desa Waai, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah.
PIC Emerging Grab Ambon Yuri Nicholast mengatakan kolaborasi kemanusiaan bersama ACT untuk pemulihan Maluku merupakan bentuk kepedulian karyawan, mitra, dan pelanggan Grab Indonesia.
“Kolaborasi ini hadir atas kedermawanan komunitas kami, yaitu karyawan, mitra, dan pelanggan Grab. Semoga upaya kami dapat membantu korban gempa dan bangkit bersama di masa pemulihan ini,” kata Yuri.
Penggalangan dana dilakukan bersama melalui GrabRewards di aplikasi Grab Indonesia yang menyatukan komunitas untuk bisa berbagi melalui penukaran poin selama dua pekan.
Dalam kurun waktu tersebut, donasi yang terkumpul sebesar Rp161 juta. “Seluruh donasi yang terkumpul kami percayakan untuk disalurkan melalui ACT dan jaringannya yang sudah tersebar di berbagai daerah, salah satunya adalah Ambon,” kata Yuri.
Gempa susulan yang masih terjadi di Maluku menggerakkan komunitas Grab untuk fokus memberi bantuan bahan pokok bagi warga yang masih mengungsi. Tujuannya agar pengungsi tetap mendapatkan pasokan bahan pangan, makanan siap santap melalui Dapur Umum ACT, dan air bersih. Bantuan hasil kedermawanan Grab Indonesia ini akan memenuhi kebutuhan pokok sekitar 4.100 pengungsi selama sebulan.
“Kami sudah distribusikan paket pangan untuk pengungsi, juga menyuplai kebutuhan Dapur Umum untuk pengungsi selama sepekan. Lalu untuk bantuan air bersih juga akan disuplai selama sebulan. Bantuan pangan dan air bersih ini bisa menjangkau 4.100 pengungsi,” kata dia.
Tim Kemitraan ACT Karina Yusmaniar mengapresiasi kepedulian Grab Indonesia dan komunitas yang ada di dalamnya. “Hingga saat ini, pengungsi masih enggan kembali ke rumah mereka karena khawatir gempa susulan. Selama di pengungsian, mereka membutuhkan pangan dan air bersih. Alhamdulillah, kebaikan Grab Indonesia sangat membantu saudara-saudara kita di Maluku. Semoga kolaborasi yang terjalin antara Grab Indonesia dengan ACT memberikan manfaat seluas-luasnya bagi para korban bencana gempa Maluku,” kata Karina.
Keterlibatan Grab Indonesia dalam aksi-aksi kemanusiaan bersama ACT dalam menggalang bantuan korban bencana, merupakan ketiga kalinya. Kerja sama ini berfokus pada mobilitas, kesehatan, dan penanganan trauma bagi warga terdampak bencana.
Hingga kini ACT terus mengajak masyarakat dermawan untuk membantu penyintas gempa Maluku di berbagai kalangan. Sahabat Dermawan dapat berdonasi langsung melalui tautan www.indonesiadermawan.id. Sehingga kolaborasi ini menjadi rantai kebaikan positif yang berdampak besar untuk para penyintas.*
Berita Terkait
Herkules selalu jadi menu khas takjil di Ambon
Kamis, 14 Maret 2024 5:35 Wib
1,6 ton kayu gaharu buaya hasil tindak pidana dimusnahkan
Kamis, 7 Maret 2024 0:10 Wib
Cuaca jadi penentu pencarian helikopter hilang di Halmahera
Rabu, 21 Februari 2024 9:14 Wib
Anies dijadwalkan tiga titik di Ambon
Senin, 15 Januari 2024 8:39 Wib
KPK geledah kediaman Gubernur Maluku Utara di Ternate
Senin, 18 Desember 2023 21:09 Wib
PS Maluku Utara raih tiket 12 besar Liga 2
Jumat, 8 Desember 2023 20:31 Wib
BMKG: Gempa M6,4 guncang Laut Maluku dipicu deformasi batuan dalam
Rabu, 22 November 2023 11:44 Wib
BMKG: Gempa magnitudo 6,0 guncang wilayah Laut Banda
Jumat, 10 November 2023 11:30 Wib