Jakarta (ANTARA) - Pascagempa bumi berkekuatan Magnitudo 7,1 yang terjadi di Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, kini gempa berkekuatan magnitudo 5,5 kembali guncang Halmahera Barat, Maluku Utara pada Jumat dinihari.
Berdasarkan laman dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), disebutkan gempa bumi itu terjadi pada pukul 03.19 WIB.
Lokasi gempa berada pada 1.83 Lintang Utara, 126.42 Bujur Timur (140 kilometer Barat Laut Halmahera Barat-Maluku Utara) dengan kedalaman 10 kilometer.
Gempa itu tidak berpotensi tsunami.
BMKG pun mengimbau agar masyarakat berhati-hati terhadap gempa bumi susulan.
BMKG pun telah mencatat 28 kali gempa susulan pascagempa bumi berkekuatan magnitudo 7,1 yang terjadi di Jailolo, Maluku Utara pada Kamis (14/11) pukul 23.17 WIB.
"BMKG mencatat hingga pukul 01.53 WIB telah terjadi gempa susulan sebanyak 28 kali," kata Kepala Pusat Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Dwikorita Karnawati saat jumpa pers di Kantor BMKG, Jakarta, Jumat dinihari.
Menurut Dwikorita, kekuatan gempa tektonik itu bervariasi, yang terkecil Magnitudo 3,2 dan Magnitudo terbesar adalah 5,9.
Namun demikian, pihaknya akan terus melakukan monitoring gempa-gempa susulan yang akan terjadi.
Berita Terkait
Terkait pertandingan lawan Malut, Persiraja laporkan wasit ke Komite Wasit
Rabu, 6 Maret 2024 23:15 Wib
PS Malut imbangi Semen Padang
Senin, 26 Februari 2024 3:15 Wib
FC Bekasi City ingin bangkit ketika hadapi Malut United
Selasa, 23 Januari 2024 16:41 Wib
KPK geledah kediaman Gubernur Maluku Utara di Ternate
Senin, 18 Desember 2023 21:09 Wib
Malut United tanding all out di laga pamungkas
Minggu, 17 Desember 2023 18:07 Wib
Gempa 5,9 di Laut Banda akibat deformasi batuan dalam bawah laut
Kamis, 26 Oktober 2023 14:15 Wib
Mantan Polwan Polda Maluku Utara terlibat terorisme dipulangkan ke Ternate
Jumat, 1 Juli 2022 14:51 Wib
BPBD: Belum ada laporan kerusakan akibat gempa di Halbar
Senin, 9 Mei 2022 12:21 Wib