Pemprov Sumsel minta Brimob tingkatkan pengamanan hadapi Pilkada

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan meminta anggota Satuan Brimob meningkatkan pengamanan terutama di tujuh kabupaten yang akan melaksanakan pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada tahun 2020.

"Menghadapi pilkada, suhu politik sedikit memanas yang bisa mempengaruhi kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang terpelihara dengan baik selama ini , dengan pengamanan yang maksimal diharapkan setiap terjadi gangguan kamtibmas dapat diatasi dengan cepat," kata Wakil Gubernur Sumsel  Mawardi Yahya seusai menghadiri acara HUT ke-74 Korps Brimob Polri di Mako Brimob Polda Sumsel, Palembang, Kamis.

Pada kesempatan tersebut Wagub memberikan apresiasi kepada Brimob Polda Sumsel atas dedikasi, dukungan dan peran serta dalam menciptakan kondusifitas keamanan wilayah provinsi dengan 17 kabupaten dan kota itu.

"Atas nama pribadi dan Pemprov Sumsel, saya memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada Korps Brimob Sumsel. Tanpa pengamanan serta dukungan dari personel Brimob kegiatan pembangunan tidak dapat berjalan lancar," ujar Mawardi.

Sementara Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemprov Sumsel karena begitu banyak bantuan yang telah diberikan pada Korps Brimob.

Dengan dukungan pemprov kegiatan personel Brimob dapat berjalan secara maksimal dan diharapkan ke depan bisa diperoleh dukungan yang lebih besar untuk menghadapi tuntutan tugas yang lebih berat.

"Ke depan tugas Brimob semakin berat seperti mendukung pelaksanaan Operasi Lilin menciptakan kamtibmas hari besar keagamaan dan penyambutan Tahun Baru 2020 serta pilkada di tujuh kabupaten," ujar Wakapolda.

Wadansat Brimob Polda Sumsel AKBP Teguh Wardiyo Wibisono pada kesempatan yang sama menambahkan Korps Brimob Polri tetap setia tegak berdiri dalam mengamankan negara.

Keberadaan Brimob tidak perlu diragukan lagi dalam mempertahankan negara dan selalu mengabdi kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Kami bersama TNI beserta masyarakat terus menjaga solidaritas. Dengan demikian profesi yang diemban merupakan amanah yang dipertanggung jawabkan kepada Allah SWT dan masyarakat," kata Wadansat.