Baznas Ogan Komering Ilir salurkan Rp1,4 miliar ke masyarakat miskin

Palembang (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan menyalurkan bantuan senilai Rp1,4 miliar kepada masyarakat melalui berbagai program pengentasan kemiskinan.

Kepala Baznas Kabupaten Ogan Komering Ilir Nazir Bayd di Kayuagung, Rabu, mengatakan dana yang terkumpul itu sedapat mungkin dioptimalkan untuk penguatan ekonomi dan pengentasan kemiskinan.

"Zakat yang dikelola ini disalurkan untuk kegiatan ekonomi warga kurang mampu, seperti bantuan modal usaha hingga renovasi rumah tidak layak huni," kata dia.

Bantuan modal dipatok berjumlah Rp3,5 juta dan bedah rumah Rp20 juta rupiah.

Bantuan modal dari dana zakat tersebut disalurkan kepada penerima yang dinilai layak, seperti pedagang sayur keliling, pedagang kantin sekolah, pedagang makanan .

Pada 2020, Baznas berencana menyalurkan bantuan kepada peternak kambing, ayam, dan jenis peternakan lainnya sebagai dana stimulus modal kerja.

Selain fokus pada penyaluran, Baznas Kabupaten Ogan Komering Ilir juga menggenjot penerimaan zakat profesi dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan karyawan perusahaan.

"Sejauh ini zakat dari segmen perusahaan yang masih rendah," kata dia.

Padahal, ia melanjutkan potensi zakat itu jika digarap dengan baik akan membantu pengembangan perekonomian daerah, bahkan nasional.

Nazir mengemukakan perlunya regulasi, baik di tingkat pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, untuk mendukung Baznas.

Penguatan, kata dia, dapat dilakukan melalui sistem kelembagaan dan sumber daya manusia di Baznas maupun Lembaga Amil Zakat (Laz).

Wakil Bupati Ogan Komering Ilir Djakfar Shodiq mengatakan upaya pengentasan kemiskinan akan tersedat jika hanya dilakukan pemerintah.

"Kami sangat mengapresiasi dukungan Baznas ini, dan semoga masyarakat penerima bantuan atau mustahik zakat ini bisa memanfaatkan bantuan dengan maksimal," kata dia.