Pemprov Sumsel dapat penghargaan bidang kesehatan

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) mendapat penghargaan bidang kesehatan karena fasilitas pelayanan publik melalui Public Safety Center (PSC) 119 yang sudah terbentuk di seluruh kabupaten kota di provinsi tersebut.

Berkat pelayanan bidang kesehatan itu sehingga Pemprov Sumsel mendapat penghargaan dari Kementerian Kesehatan, kata Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel, Mawardi Yahya di Palembang, Sabtu.

Dia menambahkan, pihaknya menyambut baik atas penghargaan itu karena hasil karya dan kerja keras seluruh jajaran birokrasi yang ada di Dinas Kesehatan Sumsel.

Wagub menyebutkan, memang secara fasilitas kesehatan yang ada di kota sudah cukup baik namun secara kuantitas atau penyebaran masih sangat perlu dan saat ini masih kurang.

"Kedepan akan kita rumuskan bersama agar SDM di bidang kesehatan menyebar dan tidak menumpuk di kota dan harus merata ke desa desa," ujar.

Jadi penghargaan yang diberikan tersebut akan memberikan motivasi untuk kedepan fasilitas kesehatan akan lebih merata.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sumsel, Lesty Nurainy mengatakan, penghargaan ini buah dari komitmen Pemprov Sumsel yang dimotori Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel mengenai PSC 119 di daerah itu yang sudah terbentuk di 17 kabupaten dan kota.

"Semuanya aktif dan ini pelayanan yang menyentuh langsung ke masyarakat karena cepat menangani pasien gawat darurat di pelosok desa," lanjut dia.

Dengan menghubungi layanan 119 bebas pulsa, masyarakat yang membutuhkan bantuan langsung ditangani tenaga medis yang sudah disiapkan di masing-masing kabupaten dan kota.

"Kalau ada yang gawat darurat cukup hubungi 119, petugas bergerak cepat untuk menangani pasien gawat darurat. Ada ambulan dokter dan perawat. Dan ini sudah dirasakan masyarakat. Layanan 119 terkoneksi baik di daerah maupun pusat," terangnya.

Kedepan, sambung Lesty layanan 119 bukan hanya berbentuk mobil, namun juga dengan kendaraan motor yang sudah dirancang khusus dengan membawa peralatan medis.

"Nanti ada layanan motor yang siap menjangkau di pelosok yang tidak bisa dijangkau ambulan. Motor dilengkapi dengan box berisi peralatan medis. Semua dilakukan sebagai bentuk komitmen pemerintah untuk memberikan pelayanan terbaik dibidang kesehatan kepada seluruh masyarakat Sumsel," jelas dia.