Palembang (ANTARA) - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan Kota Palembang membentuk Dewan Riset untuk mendukung pencapaian visi dan misi pemerintah kota.
Kepala Bappeda Litbang Kota Palembang Harrey Hadi di Palembang, Jumat, mengatakan pencapaian visi-misi Palembang EMAS Darussalam 2023 yang dicanangkan Wali Kota Palembang Harnojoyo dan Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda sejak menjabat membutuhkan dukungan lembaga riset.
“Riset ini berfungsi untuk untuk memberikan pertimbangan terhadap keputusan dan kebijakan wali kota," kata dia.
"Artinya, Wali Kota berharap keberadaan Dewan Riset ini dapat membantu Beliau memberikan masukan dalam mengambil keputusan dalam pelaksanaan pembangunan," dia menambahkan.
Bappeda menggandeng akademisi, pakar di bidang seperti politik, sosial, dan ekonomi untuk fokus pada pengembangan riset mengenai permasalahan kota dan solusinya.
Harrey mengatakan, Dewan Riset yang diketuai oleh Noviarman Kailani sejak tahun lalu sudah mengkonsolidasi program-program kerja sesuai visi misi Palembang EMAS.
Berbeda dengan staf khusus, ia menjelaskan, Dewan Riset meliputi kalangan akademisi, praktisi, dan staf khusus.
"Ini adalah program Bappeda dan bisa saja kami mengambil orang-orang tertentu dan sifatnya tidak mengikat. Mereka tidak ada gaji-gaji bulanan dan honor mereka per kegiatan seperti rapat dan membahas sesuatu," kata dia.
Berita Terkait
Telkomsel rilis riset Ramadan Insight 2024
Kamis, 28 Maret 2024 23:03 Wib
BRIN beri kesempatan kepada mahasiswa teliti fenomena matahari
Senin, 18 Maret 2024 3:00 Wib
Laura Basuki lakukan riset perselingkuhan untuk "Merajut Dendam"
Jumat, 13 Oktober 2023 8:04 Wib
Rumah tapak jadi properti paling dicari Gen Z dan Milenial
Kamis, 5 Oktober 2023 14:43 Wib
Aspindo fasilitasi riset teknologi penangkap CO2 dari PLTU
Jumat, 22 September 2023 6:45 Wib
Lembaga riset nilai pentingnya distribusi kurbanke daerah pelosok
Senin, 26 Juni 2023 11:36 Wib
Ini tanggapan MWA UNS terkait surat pembekuan dari Kemendikbudristek
Senin, 3 April 2023 13:35 Wib
IDAI ingatkan bahaya obesitas dialami 40 persen warga Jakarta
Jumat, 3 Maret 2023 13:21 Wib