Jumlah penerima BPNT di Ogan Komering Ulu berkurang 628 orang

Baturaja (ANTARA) - Jumlah masyarakat yang menerima Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, pada tahun 2019 ini berkurang sebanyak 628 orang karena perekonomiannya sudah membaik sehingga dikeluarkan dari daftar penerima bantuan pemerintah tersebut.

"Sebanyak 628 penerima BPNT di Kabupaten OKU ini dipastikan tidak akan menerima bantuan lagi," kata Kepala Dinas Sosial Ogan Komering Ulu (OKU) Saiful Kamal di Baturaja, Senin.

Dia mengemukakan, sebelumnya jumlah penerima BPNT di OKU berjumlah 15.037 orang, namun setelah pihaknya melakukan validasi dan verifikasi jumlah itu berkurang.

"Ada sekitar 628 penerima BPNT yang di-suspend atau dikeluarkan," ucapnya.

Dia menjelaskan, ratusan penerima BPNT yang dikeluarkan ini antara lain karena meninggal dunia, pindah, bahkan ada juga perekonomiannya dianggap sudah cukup membaik.

"Pernah ada warga dan kades yang datang mempertanyakan kenapa warganya itu tidak menerima BPNT lagi. Setelah kami konfirmasikan hal tersebut dengan petugas verifikasi ternyata perekonomiannya sudah cukup membaik, buktinya warga terkait memiliki tiga unit sepeda motor dari hasil kredit, artinya mereka sudah mampu," jelasnya.

Menurut dia, program BPNT ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang kurang mampu sehingga diberikan bantuan agar warga bisa terbantu.

Namun, lanjut dia, warga yang saat ini sudah mampu sebelumnya terdaftar sebagai penerima bantuan tersebut tidak ada yang melapor ke Dinas Sosial setempat untuk dikeluarkan sehingga perlu dilakukan verifikasi ulang.

"Sejauh ini belum ada. Namun kami akan terus melakukan verifikasi," ujarnya.