Pemkab OKU lanjutkan pembangunan jembatan Desa Tanjung Kemala

Baturaja (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan pada tahun ini melanjutkan pembangunan jembatan di Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Baturaja Timur yang menghubungkan dengan wilayah Kelurahan Sekarjaya.

"Pembangunan jembatan ini akan segera dilanjutkan kembali setelah sebelumnya pada 2018 sudah dibangun pondasi jembatan," kata Kepala Dinas PUPR OKU, Candra Dewana di Baturaja, Minggu.

Dia menjelaskan, pada pembangunan tahun ini pihaknya akan membangun badan jembatan terbuat dari rangka baja yang akan segera dipasang dalam waktu dekat ini.

"Bahannya sudah dipesan dan jika sudah ada langsung segera dipasang," ujarnya.

Dia mengemukakan, pembangunan jembatan penghubung Desa Tanjung Kemala dengan Kelurahan Sekarjaya, Kecamatan Baturaja Timur ini dibangun selebar 20 meter dengan panjang 140 meter.

Pada pembangunan tahap awal membangun dua pondasi landasan (abuetmen) berikut tiang penyangga pihaknya menganggarkan dana sebesar Rp14,5 miliar menggunakan dana APBD OKU tahun anggaran 2018.

Untuk tahap kedua pada tahun ini, kata dia pembangunan dilanjutkan kembali dengan membangun badan jembatan menggunakan rangka baja melalui dana APBD OKU 2019 sebesar Rp35 miliar.

"Untuk pembangunan jalan jembatan akan kami anggaran kembali melalui APBD OKU tahun 2020," lanjutnya.

Sementara itu, Bupati OKU, Kuryana Azis sebelumnya mengemukakan pembangunan jembatan di Desa Tanjung Kemala ini merupakan usulan masyarakat setempat guna memperpendek jarak tempuh dari Kota Baturaja menuju Palembang dan Kecamatan Peninjauan OKU ke arah Prabumulih.

Bupati menjelaskan, jembatan tersebut akan dibangun sepanjang 140 meter di atas Sungai Ogan yang menghubungkan antara Desa Tanjung Kemala dengan Kelurahan Sekarjaya.

"Jembatan Ogan V ini memiliki bentang 30m-80m-30m dengan total panjang 140m sehingga menjadi yang terpanjang dibandingkan jembatan lainnya yang ada di Kabupaten OKU," tegasnya.