Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh menilai tantangan Presiden-Wakil Presiden 2019-2024, Joko Widodo-Ma'ruf Amin adalah menjaga dari waktu ke waktu agar bangsa Indonesia tetap bersatu dalam satu kesatuan pikiran dan pandangan.
"Tantangannya besar dan kompleks sekali, bagaimana kemampuan kita menjaga dari waktu ke waktu agar bangsa Indonesia tetap bersatu dalam kesatuan pikiran, pandangan dan cita-cita besar untuk misi kemerdekaan," kata Paloh di Kompleks Parlemen, Jakarta, Minggu.
Dia menilai tugas tersebut mudah diucapkan namun tidak mudah karena polarisasi sudah terjadi di mana-mana sehingga harus segera diatasi.
Menurut Paloh, tidak ada jalan lain kecuali harus dirajut kembali dalam satu ikatan emosi diri, pikiran, dan kepentingan nasional harus didahulukan daripada kepentingan sektoral.
"Dan ini saya terus terang harus diingatkan harus dimulai oleh kita semua. Namun yang paling memegang peran di sana adalah para elite bangsa ini," ujarnya.
Dia menilai pelantikan Presiden merupakan hari bersejarah bagi bangsa Indonesia karena melantik Presiden-Wapres terpilih hasil Pemilu Presiden (Pilpres) 2019 yang telah dilalui bersama.
Paloh berharap kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf harus lebih baik dari sebelumnya sehingga kinerja pemerintahan ke depan jauh lebih baik.
"Semua mengucapkan selamat dengan harapan tentunya kinerja yang dijalankan pemerintahan Jokowi untuk masa keduanya harus lebih baik," katanya.
Berita Terkait
Jokowi-Tony Blair bahas rencana investasi energi di IKN
Kamis, 18 April 2024 15:46 Wib
LSI: Approval rating Presiden naik jadi 76,2 persen
Kamis, 18 April 2024 15:38 Wib
Erdogan sebut Israel lampaui Hitler karena tewaskan 14.000 anak di Gaza
Rabu, 17 April 2024 19:46 Wib
Presiden shalat Jumat di Masjid Agung Kota Medan
Jumat, 12 April 2024 16:48 Wib
Jokowi sambut para tamu peserta "open house" di Istana
Rabu, 10 April 2024 11:03 Wib
Presiden sebut antrean pemudik Lebaran 2024 relatif terkendali
Senin, 8 April 2024 11:13 Wib
Presiden kukuhkan Budi Waseso sebagai Ketua Kwarnas Pramuka
Jumat, 5 April 2024 15:14 Wib
Presiden dijadwalkan gelar "open house" saat Lebaran
Jumat, 5 April 2024 15:12 Wib