Palembang (ANTARA) - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumatera Selatan meminta pihak berwenang melakukan penertiban perkebunan yang berada di kawasan hutan lindung dan gambut dalam.
"Kami mencatat banyak kebun milik perusahaan besar berada di kawasan hutan produksi, hutan lindung, dan gambut dalam yang termasuk kawasan lindung, keberadaan kebun tersebut perlu mendapat perhatian aparat berwenang untuk dilakukan penertiban," kata Direktur Eksekutif Walhi Sumsel Hairul Sobri, di Palembang, Rabu.
Berdasarkan data lebih dari 100 perusahaan yang memliki izin pemanfaatan lahan untuk kegiatan usaha perkebunan kelapa sawit, karet, tebu, dan teh berada di kawasan hutan dengan luasan mencapai sekitar 1,7 juta hektare, ujarnya.
Perusahaan perkebunan yang memiliki izin di lahan yang masuk kawasan hutan atau kawasan lindung, ia harapkan bisa ditata ulang lokasi usahanya dan dilakukan penertiban dengan mencabut izin operasionalnya seperti yang dilakukan terhadap ratusan perusahaan pertambangan minerba beberapa waktu lalu.
Akibat banyaknya perusahaan perkebunan beroperasi di kawasan lindung, memberikan kontribusi yang besar terhadap kerusakan hutan dan lingkungan di provinsi yang memiliki kawasan hutan dan lahan gambut yang cukup luas itu.
"Berdasarkan pengamatan aktivis lingkungan dan laporan masyarakat, kerusakan hutan di sejumlah daerah masih berlanjut baik disebabkan faktor alam maupun ulah manusia," ujarnya.
Melihat kondisi tersebut, aparat berwenang diminta untuk melakukan berbagai upaya penyelamatan dan pelestarian hutan agar tidak terjadi kerusakan yang lebih parah.
Luas hutan di provinsi yang memiliki 17 kabupaten dan kota ini mencapai 3,5 juta hektare lebih, dari jumlah tersebut sebagian besar diperkirakan mengalami kerusakan baik ringan maupun berat.
Selama musim kemarau 2019 ini, luasan kerusakan tersebut bertambah karena ribuan hektare mengalami kebakaran, kata Sobri.
Berita Terkait
Cara TNI jaga kawasan laut IKN
Selasa, 5 Maret 2024 15:05 Wib
Lampung tanam 100 hektare cabai
Sabtu, 2 Maret 2024 14:27 Wib
BPBD OKU Selatan gelar patroli ke kawasan rawan bencana alam
Minggu, 25 Februari 2024 17:23 Wib
Warga pelosok OKU Sumsel nikmati internet gratis
Selasa, 6 Februari 2024 20:58 Wib
Pemkot Palembang tanam pohon di kawasan wisata Taman Purbakala
Senin, 15 Januari 2024 21:41 Wib
KilangPlaju Palembang gelar uji emisi kendaraan masuk kawasan kilang
Senin, 1 Januari 2024 21:47 Wib
Bulog perluas distribusi beras SPHP di kawasan OKU Raya
Rabu, 20 Desember 2023 19:20 Wib
Cegah pungli Pemkot Palembang tata tempat parkir kawasan wisata BKB
Rabu, 6 Desember 2023 7:08 Wib