Jambi (ANTARA) - Dua orang pemulung di Muaro Kumpeh, Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi, yang sedang mencari besi tua menemukan satu unit mortir di dasar Sungai Batanghari dalam kondisi berkarat dan berlumut.
"Kedua pemulung itu kaget ketika mencari besi tua dengan cara menyelam di kawasan Sungai Batanghari yang berlokasi di dekat demaga PT NCC, menemukan mortir yang diduga peninggalan zaman penjajahan Belanda dalam kondisi berkarat dan berlumut," kata Kapolres Muarojambi AKBP Mardiono saat dihubungi, Kamis.
Menurut dia, saat ini mortir yang diduga peninggalan zaman penjajahan itu telah diamankan.
"Kami telah berkoordinasi dengan Dandim 0415 Batanghari terkait temuan itu. Saat ini diduga mortir itu telah diamankan ke Denpal, karena termasuk senjata militer," kata AKBP Mardiono.
Saat ini, kata Mardiono, lokasi tersebut sudah diberi garis polisi agar tidak ada warga yang mendekati lokasi penemuan proyektil mortir.
Namun, dirinya tidak tahu pasti, apakah senjata itu masih aktif atau tidak, karena yang bisa menyatakan aktif tidaknya adalah TNI.
Berita Terkait
LPKA Palembang hibur anak binaan hadirkan orang tua saat buka bersama
Kamis, 28 Maret 2024 17:34 Wib
Sekretaris nonaktif MA Hasbi Hasan klaim dirinya korban, bukan penerima suap dan gratifikasi
Kamis, 28 Maret 2024 15:17 Wib
Harden bantu Clippers menang di pertemuan pertama melawan 76ers
Kamis, 28 Maret 2024 15:14 Wib
Kementerian Kesehatan Malaysia selidiki potongan kain lap di martabak
Kamis, 28 Maret 2024 14:58 Wib
Mendag anggap wajar terkait pemeriksaan barang bawaan di bandara
Kamis, 28 Maret 2024 14:30 Wib
Polisi: Penimbun BBM subsidi terancam denda Rp60 miliar
Kamis, 28 Maret 2024 14:28 Wib
Gempa dangkal guncang di Kotabaru tidak berpotensi tsunami
Kamis, 28 Maret 2024 13:19 Wib
Karena sakit hati, pencari kepiting di bunuh
Kamis, 28 Maret 2024 11:37 Wib