Polda Sumsel dukung pemprov tingkatkan kebahagian masyarakat

id polda susmel, tingkat kebahagian, kebahgian masyarakat sumsel perlu ditingkatkan, pertahankan kondsi kamtibmas kondusif

Polda Sumsel dukung  pemprov tingkatkan kebahagian masyarakat

Kapolda Sumsel, Irjen Pol Firli bersama Gubernur Herman Deru bermain tenis bersama pada pembukaan Turnamen Tenis Kapolda Cup di Kompleks JSC Palembang, Jumat (30/8/2019). (ANTARA/Yudi Abdullah)

Palembang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Sumatera Selatan berupaya mendukung Pemerintah Provinsi setempat meningkatkan kebahagian masyarakat agar kondisi kamtibmas yang kondusif selama ini bisa semakin baik.

"Pak Gubernur Herman Deru pernah menyampaikan hasil survei daerah yang tingkat kebahagiaan masyarakatnya tertinggi di Indonesia yakni Maluku Utara, kondisi ini mendorong pihaknya berpartisipasi meningkatkan kebahagian masyarakat Sumsel," kata Kapolda Sumsel, Irjen Pol Firli di Palembang, Jumat.

Dalam acara pembukaan Turnamen Tenis Kapolda Cup, Irjen Firli mengatakan melalui turnamen ini diharapkan dapat menghasilkan sumberdaya manusia yang berbahagia.

Turnamen tenis dalam rangka menyemarakkan HUT Bhayangkara pada 2019 ini, selaras dengan visi misi Gubernur Sumsel yakni "Sumsel Maju Untuk Semua".

Dalam berbagai kesempatan, pihaknya berupaya melakukan berbagai kegiatan yang bisa menjadikan masyarakat di provinsi yang memiliki penduduk sekitar 8,6 juta jiwa itu paling berbahagia di Indonesia, kata Kapolda.

Sebelumnya Gubernur Herman Deru meminta Badan Pusat Statistik (BPS) melakukan pendataan dan survei tingkat kebahagiaan masyarakat yang ada di 17 kabupaten dan kota.

"Saya minta khusus kepada BPS melakukan pendataan dan survei tingkat kebahagian masyarakat di setiap kabupaten dan kota, untuk dijadikan dasar menentukan kebijakan dan program peningkatan kesejahteraan masyarakat," ujar Herman Deru.

Tingkat kebahagian masyarakat di provinsi ini sudah diukur oleh BPS Sumsel, namun angkanya bersifat umum tidak menggambarkan data setiap kabupaten dan kota.

Berdasarkan data BPS, tingkat kebahagian masyarakat Sumsel dalam posisi menengah, namun tidak diketahui masyarakat daerah mana yang tingkat kebahagiaannya tinggi dan rendah.

Pengukuran tingkat kebahagiaan masyarakat secara rinci per kabupaten/kota sangat dibutuhkan untuk menentukan arah kebijakan dan program pembangunan yang tepat pada suatu daerah, kata Gubernur.