Perbaikan 1.204 ruas jalan Kota Palembang butuh Rp1,3 triliun

id pemkot,palembang,jalan,jalan rusak,infrastruktur,Palembang11!!,berita sumsel, berita palembang, antara sumsel, antara palembang, antara hari ini, pale

Perbaikan 1.204 ruas jalan Kota Palembang butuh Rp1,3 triliun

Arsip- Jalan rusak. (ANTARA FOTO/Fanny Octavianus)

Palembang (ANTARA) - Perbaikan 1.204 ruas jalan di Kota Palembang, Sumatera Selatan, membutuhkan anggaran setidaknya Rp1,3 triliun untuk meningkatkan kualitas infrastruktur sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palembang Ahmad Bastari di Palembang, Selasa, mengatakan kebutuhan dana tersebut untuk pengecoran hingga pengaspalan yang sudah ditetapkan dalam peraturan walikota (Perwali) 2017, namun dana yang tersedia sejauh ini hanya seperenamnya saja.

"Oleh karena itu, dari 1.204 jalan tersebut, kami pilah-pilah dulu dengan melakukan uji coba untuk mendapatkan jalan yang kondisinya dapat dimaksimalkan melalui perbaikan, mulai dari pengecoran serta pengaspalan," kata dia.

Bastari mengatakan, saat ini pemkot akan fokus pada kualitas dalam perbaikan tersebut sehingga masa pakai jalan dapat lebih lama jika dibandingkan sebelumnya. “Intinya, semua jalan yang dikerjakan masuk dalam tahapan peningkatan sesuai kebutuhan saat ini,” kata dia.

Ia menjelaskan, seperti jalan kelas tiga bakal dinaikkan kelasnya menjadi kelas satu disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan.

Ada beberapa jalan yang ditingkatkan kelasnya, seperti jalan Karim Kadir Kecamatan Gandus yang kini dibangun menjadi jalan kelas satu. "Untuk jalan yang sudah dilalui kendaraan di atas 10 ton, tentu akan kami tingkatkan," kata dia.

Bastari menerangkan, dari hasil revisi untuk jalan nasional ada 26 ruas jalan, provinsi 14 ruas jalan dan 1.204 ruas jalan Kota Palembang.

Perbaikan jalan kota ini mengandalkan anggaran sebesar Rp200 miliar dan anggaran lain seperti Bantuan Gubernur serta Dana Alokasi Khusus (DAK).

"Saat ini anggaran kami masih seperenam dari kebutuhan. Oleh karena itu, kami akan lakukan perbaikan secara bertahap sampai Palembang zero hole," kata dia.