Disbudpar Sumsel gencarkan promosi wisata unggulan daerah

id Pariwisata sumsel,berita sumsel, berita palembang, antara sumsel, antara palembang, antara hari ini, jembatan ampera, wong palembang, wisata palembang

Disbudpar Sumsel gencarkan promosi  wisata unggulan daerah

Sejumlah penari membawakan Tarian Gending Sriwijaya pada pembukaan Festival Sriwijaya di Pelataran Benteng Kuto Besak Palembang, Sumsel, Minggu (16/6/2019). (ANTARA/Feny Selly)

Palembang (ANTARA) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Selatan berupaya menggencarkan promosi wisata unggulan masing-masing daerah yang ada di 17 kabupaten dan kota di provinsi itu.

"Masing-masing daerah memiliki keunggulan pariwisata, potensi tersebut perlu gencar dipromosikan agar bisa menarik minat wisatawan nusantara dan mancanegara mengunjunginya," kata Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Selatan, Aufa Syarkomi di Palembang, Rabu.

Dia menjelaskan keindahan alam, keunikan budaya dan makanan khas masing-masing kabupaten dan kota di provinsi ini perlu terus dipromosikan sehingga bisa menarik wisatawan untuk menikmatinya.

Pemkot Palembang yang memiliki potensi wisata kuliner dan wisata air menyelusuri Sungai Musi dengan sejumlah bangunan bersejarah di sekitarnya seperti Benteng Kuto Besak dan Jembatan Ampera didorong terus melakukan penataan dan promosi keunggulan objek atau destinasi wisata itu.

Kemudian Pemkot Pagaralam dengan keindahan alam pegunungannya, Pemkab Ogan Komering Ulu dengan peninggalan prasejarahnya, serta keunggulan pariwisata, seni, dan budaya daerah lainnya yang jika dipromosikan terus-menerus akan menarik minat orang untuk mengunjunginya.

Untuk mempromosikan potensi pariwisata, seni, dan budaya di masing-masing daerah, pihaknya mengajak dinas pariwisata 17 kabupaten/kota memanfaatkan berbagai kegiatan promosi yang ada di dalam dan luar negeri.

Memanfaatkan berbagai momentum untuk kegiatan promosi wisata diharapkan bisa membuka peluang meningkatkan kunjungan wisatawan.

Pemkab dan pemkot dapat menyiapkan paket wisata sehari berkunjung ke sejumlah destinasi wisata unggulan dan menikmati pertunjukan seni budaya daerah.

"Upaya tersebut diharapkan bisa meningkatkan kunjungan wisatawan terutama wisatawan asing, serta mendorong pencapaian target kunjungan wisatawan mancanegara 100 ribu orang per tahun ke provinsi ini," ujar Aufa.