Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terus mengembangkan produk unggulan yang ada di daerah itu menjadi hilirisasi sehingga dapat menambah pendapatan masyarakat.
"Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan telah mengembangkan dan melakukan inovasi dalam IPTEK yang dapat dimanfaatkan masyarakat," kata Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya di Palembang, Senin.
Produk hilirisasi itu antara lain karet menjadi ban dan kursi roda, serai wangi dan tembesu bisa menjadi sabun.
Pihaknya telah memiliki komitmen untuk mendorong inovasi daerah sehingga produk unggulan yang ada semakin tinggi nilai jualnya.
Bahkan, lanjut Wagub dalam upaya melakukan inovasi tersebut Badan Penelitiah dan Pengembangan Daerah Sumsel terus melakukan penelitian produk unggulan menjadi hilirisasi.
"Selain itu, Pemprov Sumsel juga mendorong penelitian di berbagai aspek dalam memaksimalkan hilirisasi produk unggulan tersebut," ujar dia.
Selain itu, lanjut gubernur, untuk menjadi daerah yang inovatif, Pemprov Sumsel telah berkolaborasi dengan seluruh perguruan tinggi, Litbang, dunia usaha dan masyarakat.
Kesemuanya itu dilakukan agar produk unggulan semakin bermanfaat dan memiliki nilai tambah terutama bidang ekonomi.
Dengan adanya inovasi tersebut sehingga Provinsi Sumatera Selatan masuk nominasi penerima Penghargaan Anugerah IPTEK tahun 2019 Kategori Bhudipura.
Selain Sumsel ada provinsi lain masuk nominasi seperti Riau, DI Yogyakarta, Sulawesi Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali dan Jawa Timur.
Dengan masuknya Provinsi Sumatera Selatan sebagai nominasi penerima Penghargaan Anugerah IPTEK 2019, pihaknya merasa optimistis bisa menerima anugerah tersebut, tambah Wagub.
Berita Terkait
Pemerintah bentuk satgas terpadu untuk berantas judi online
Kamis, 18 April 2024 16:56 Wib
Presiden Jokowi: Bantuan pangan beras hingga akhir tahun bergantung APBN
Kamis, 4 April 2024 12:08 Wib
Kuota CASN OKU Timur capai 1.700 orang
Selasa, 19 Maret 2024 11:57 Wib
Kepolisian Aceh kandangkan 149 motor balap liar, auto tilang
Senin, 18 Maret 2024 5:00 Wib
Gajah 13 tahun mati tersengat listrik, BKSDA imbau masyarakat jaga habitatnya
Sabtu, 16 Maret 2024 18:53 Wib
Ditetapkan tersangka oleh KPK, Sekdakot Bandung mundur
Kamis, 14 Maret 2024 22:00 Wib
RKPD OKI 2025 Fokus Penguatan Infrastruktur
Kamis, 14 Maret 2024 19:42 Wib
Cegah karhutla, Pemerintah intensifkan pembasahan gambut
Kamis, 14 Maret 2024 15:37 Wib