Palembang (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten OKU Timur mengumpulkan penyuluh pertanian, kepala UPTD Puskeswankandu Dinas Pertenakan, kepala Puskesmas, bidan desa untuk mengikuti seminar keamanan dan mutu pangan dalam upaya pencegahan stunting dan pengolahan sumber daya manusia di Aula BPSDMP Peracak, Senin (29/7).
Melalui seminar ini para stakeholder terkait diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan kepedulian terhadap pentingnya penyediaan pangan yang bergizi, seimbang dan aman.
Plt Kepala Dinas Ketanahan Pangan Junaidi mengatakan, kualitas SDM sangat ditentukan oleh kualitas pangan yang dikonsumsinya sehingga segala upaya harus dikerahkan agar pangan aman, bermutu dan bergizi serta terjangkau oleh daya beli masyarakat.
“Untuk itu perlu diupayakan terwujudnya suatu sistem pangan yang mampu memberi perlindungan kepada masyarakat yang mengkonsumsi pangan. Tersedianya pangan bergizi syarat utama dalam upaya mewujudkan SDM yang berkualitas,” ujar Junaidi.
Sementara itu Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi menambahkan, pangan yang dikonsumsi masyarakat harus memenuhi persyaratan keamanan pangan agar tidak merusak kesehatan masyarakat.
“Setiap orang yang terlibat dalam rantai pangan wajib mengendalikan risiko bahan pada pangan, baik yang berasal dari bahan, peralatan dan sarana produksi sehingga keamanan pangan dapat terjamin untuk produk yang akan diperdagangkan,” kata dia.
Dinas Ketahanan Pangan OKU Timur gelar seminar mutu pangan
Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi berfoto bersama jajaran pejabat Dinas Ketahanan Pangan di Martapura, Senin (29/7/2019). (Antara News Sumsel/Joko Wiyanto/19)
