Gedung baru SD terdampak gempa diresmikan

id rekonstruksi sekolah sigi,rehabilitasi sigi,rehabilitasi rekonstruksi sulteng,dampak bencana sulawesi tengah

Gedung baru SD terdampak gempa diresmikan

Arsip Foto. Sejumlah siswa menghadiri peresmian sekolah permanen SDN Inpres Lolu bantuan CT Corp bersama CT ARSA Foundation di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Senin (15/7/2019). (ANTARA FOTO/MOHAMAD HAMZAH)

Sigi (ANTARA) - Wakil Bupati Sigi Paulina pada Rabu meresmikan gedung baru SD Bala Keselamatan Desa Watubula di Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, sekolah yang bangunannya rusak akibat gempa bumi bermagnitudo 7,4 pada 28 September 2018.

Pemerintah Kabupaten Sigi, kata Paulina, menyampaikan terima kasih kepada Yayasan BK dan Wahana Visi Indonesia (WVI) yang telah bersama-sama membangun kembali gedung sekolah tersebut sehingga bisa digunakan lagi untuk kegiatan belajar-mengajar.

Tanpa partisipasi dari berbagai pihak, termasuk swasta dan lembaga swadaya masyarakat, ia mengatakan, pemerintah akan kesulitan membangun kembali sekolah-sekolah yang rusak akibat gempa hanya dengan mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah yang terbatas.

Paulina berharap proses pendidikan di SD Bala Keselamatan bisa berjalan normal kembali bersamaan dengan hadirnya gedung baru.

Sebelumnya, para siswa sekolah itu harus belajar di tenda dan kelas darurat dengan fasilitas terbatas karena sekolah mereka rusak akibat gempa.

Kabupaten Sigi merupakan salah satu daerah yang cukup parah terkena dampak bencana ketika gempa bumi, tsunami, dan likuefaksi melanda sebagian wilayah Sulawesi Tengah.

Menurut data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sigi, gempa dan likuefaksi September 2018 menyebabkan kerusakan 141 sekolah yang  tersebar di 13 kecamatan yang ada di kabupaten tersebut. Sebagian kecil bangunan sekolah yang rusak kini selesai diperbaiki, termasuk SD Inpres Lolu.