Indonesia raih perak di kejuaraan bulu tangkis junior Asia di China

id kejuaraan bulutangkis junior,suzhou

Indonesia raih perak di kejuaraan bulu tangkis junior Asia di China

Tim bulu tangkis Indonesia meraih medali perak setelah kalah dari Thailand di partai final beregu Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia di Suzhou, China, Selasa (23/7/2019) (KJRI Shanghai)

Shanghai (ANTARA) - Tim bulu tangkis Indonesia harus puas dengan medali perak setelah gagal mempertahankan keunggulan sementara dari Thailand dalam babak final nomor beregu Kejuaraan Junior Asia di Suzhou, China, Selasa.

Indonesia melaju ke babak final setelah menyingkirkan Korea Selatan pada babak semifinal di salah satu kota terbesar di Provinsi Jiangsu itu.

Namun di babak final tim bulu tangkis junior Indonesia harus menyerah di tangan tim junior Thailand dengan 2-3, meskipun sempat unggul lebih dulu 2-0 sebagaimana informasi dari pihak Konsulat Jenderal RI di Shanghai.

Thailand maju ke babak final setelah menundukkan tim tuan rumah China pada babak semifinal.

Ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin membuka kemenangan Indonesia setelah menyudahi perlawanan Thanawin Madee/Ratchapol Makkasasithorn 21–11, 21-14.

Putri Kusuma Wardani berhasil mengalahkan Pittayaporn Chaiwan di tunggal putri dengan permainan tiga set 18-21, 21-12, 21-11.

Namun langkah tersebut tidak diikuti Bobby Setiabudi yang menyerah dalam pertarungan tiga set melawan Kunlavut Vitidsarn 16-21, 21-15, 18-21.

Nita Violina Marwah/Putri Syaikah juga gagal mempertahankan kemenangannya dari ganda putri Thailand Benyapa Aimsaard/Peeraya Khantaruangsakul dalam pertandingan "rubber set" 16-21, 21-16, 8-21.

Leo Rolly Carnando/Indah Cahya Sari Jamil yang turun pada nomor ganda campuran sekaligus menjadi penentu justru menyerah di tangan Kunlavut Vitidsarn/Pittayaporn Chaiwan 12-21, 16 -21.

Kejuaraan yang diikuti para pebulutangkis di bawah usia 19 tahun dari 14 negara dan wilayah, yakni Indonesia, Hong Kong, India, Jepang, Korea Selatan, Makau, Malaysia, Mongolia, Nepal, Singapura, Sri Lanka, Thailand, Taiwan, dan tuan rumah China, itu masih menyisakan sejumlah nomor perorangan hingga 28 Juli 2019.