Jakarta (ANTARA) - Anggota Dewan Pers Agus Sudibyo menilai bangsa Indonesia masih sangat membutuhkan Prabowo Subianto bersama Partai Gerindra sebagai bagian oposisi bagi pemerintahan Joko Widodo dan Kiai Haji Ma'ruf Amin.
"Oposisi yang dengan pendekatan baru, pendekatan baru ini berupa posisi yang memberikan kritik yang berkualitas, beretika, dan bermartabat. Kekuatan oposisi tetap harus dipertahankan," kata Agus Sudibyo di Jakarta, Senin.
Oposisi pun juga menjadi syarat negara yang berdemokrasi. Tanpa kekuatan itu pemerintahan akan pincang karena minus proses cek dan balans.
Agar ada oposisi di pemerintahan, Indonesia pun tidak memerlukan adanya rekonsiliasi di antara Joko Widodo dan Prabowo Subianto setelah Pemilu Presiden dan Wakil Presiden RI 2019.
Selain kata-kata tersebut, menurut dia, tidak tepat penggunaannya, rekonsiliasi artinya juga menjadi peniadaan terhadap kaum oposisi.
"Kalau saya sendiri pertemuan kemarin itu tidak pas disebut rekonsiliasi karena sebenarnya tidak ada konflik di antara mereka. Kalau memakai kata rekonsiliasi, artinya tidak membutuhkan kekuatan oposisi," ucapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komaruddin yang menyebutkan bahwa Indonesia membutuhkan keberadaan pihak oposisi.
"Kalau ingin membangun bangsa yang sehat, demokrasi yang sehat, ya, perlu oposisi yang kuat dan konstruktif," ujar Ujang Komaruddin.
Menurut dia, rekonsiliasi dikhawatirkan hanya akan mengarah pada mekanik power sharing atau bagi-bagi kekuasaan.
Berita Terkait
LKBN ANTARA ajak wartawan Papua Barat angkat isu pemberitaan ekonomi
Rabu, 24 April 2024 15:42 Wib
Pemkab Ogan Ilir vaksin 200 ekor kerbau cegah penyakit ngorok
Rabu, 24 April 2024 14:03 Wib
Budayawan labukan upaya daftarkan kekayaan intelektual Tari Gending Sriwijaya
Jumat, 19 April 2024 16:48 Wib
Fernando Alonso isyaratkan pensiun setelah akhiri kontrak dengan Aston Martin
Jumat, 19 April 2024 16:47 Wib
Uni Eropa desak Israel untuk tidak lakukan operasi militer di Rafah
Jumat, 19 April 2024 11:45 Wib
Drama berbalas serang Israel-Iran dan skenario konflikberikutnya
Jumat, 19 April 2024 11:27 Wib
Halangi upaya keanggotaan penuh PBB, Palestina kecam veto AS
Jumat, 19 April 2024 11:13 Wib
Leverkusen lewati Juve jadi tim terlama yang tak terkalahkan
Jumat, 19 April 2024 11:09 Wib