Jakarta (ANTARA) - Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mendorong pembangunan politeknik kelautan dan perikanan di berbagai daerah sebagai upaya untuk meningkatkan sumber daya manusia berkualitas khususnya dalam menyokong program kemaritiman nasional.
"Guna mengembangkan kuantitas maupun kualitas SDM di bidang kelautan dan perikanan, KKP telah membangun tujuh politeknik perikanan baru selama 4,5 tahun terakhir," kata Kepala Badan Riset dan SDM Kelautan dan Perikanan KKP Sjarief Widjaja dalam rilis di Jakarta, Minggu.
Menurut dia, pada akhir Oktober 2019, terdapat tiga politeknik perikanan baru lainnya yang akan diresmikan.
Dengan semakin banyaknya politeknik tersebut, lanjutnya, maka ke depannya akan menjaring lebih banyak lagi SDM kelautan dan perikanan yang kompeten di berbagai wilayah Indonesia.
Sebagaimana diwartakan, KKP juga akan terus mengoptimalkan potensi SDM di sektor kelautan dan perikanan nasional terutama dalam menghadapi tantangan seperti pasar bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN dan fenomena lainnya seperti perang dagang.
Apalagi, Sjarief mengingatkan saat ini Indonesia tengah memasuki era pasar bebas di lingkup ASEAN atau Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
"Era ini menghadirkan persaingan yang sengit dan kompetitif antar negara-negara di Asia Tenggara dalam segala bidang. Untuk memenangkan persaingan tersebut, Indonesia harus memaksimalkan potensi sumber daya manusianya," ucap Sjarief.
Selaras dengan program pemerintah, Sjarief juga menekankan pentingnya pembangunan SDM pada era industri 4.0 yang kerap didengungkan oleh pemerintah. Disampaikan bahwa riset yang ada bertujuan untuk meningkatkan kapasitas peneliti, menciptakan inovasi serta meningkatkan daya saing.
Terkait dengan pengembangan SDM, Sjarief mendorong Pusriskan (Pusat Riset Perikanan) untuk dapat mencetak doktor dan profesor melalui beasiswa pendidikan, agar dapat menjawab tantangan dalam dunia riset dan inovasi.
Sebelumnya, Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Andry Satrio Nugroho menyarankan pemerintah agar lebih meningkatkan sumber daya manusia (SDM) khususnya di bidang ekonomi guna menekan angka pengangguran.
"Indef melihat peningkatan SDM ini penting dilakukan pemerintah, karena akan berkaitan erat dengan pembangunan ekonomi ke depan," kata Andry Satrio.
Berita Terkait
BAKTI dukung penegakan hukum kasus suap perusahaan "software" asing
Senin, 15 Januari 2024 16:38 Wib
Menuju Indonesia Emas 2045 perlu transformasi ekonomi lebih produktif
Jumat, 8 Desember 2023 11:17 Wib
Jokowi: Infrastruktur logistik perikanan perlu diperhatikan
Kamis, 23 November 2023 11:15 Wib
KKP segel 4.050 kg ikan salem impor asal Tiongkok
Sabtu, 30 September 2023 12:23 Wib
KKP segel 11,3 ton ikan impor di Palembang
Senin, 29 Mei 2023 22:08 Wib
Kementerian Kelautan dan Perikanan tangkap enam kapal ikan asing di Laut Natuna dan Sulawesi
Senin, 10 April 2023 15:55 Wib
Menteri Kelautan dan Perikanan resmikan pabrik pakan ikan mandiri di OKU Timur
Selasa, 28 Februari 2023 19:25 Wib
KKP tindaklanjuti kasus aspal mentah cemari perairan Nias
Senin, 27 Februari 2023 16:33 Wib