Baturaja (ANTARA) - Kepala desa di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan diimbau agar segera melaporkan penggunaan Dana Desa (DD) tahap I untuk diproses pencairan tahapan selanjutnya.
"Untuk seluruh kades dan perangkatnya agar segera menyampaikan laporan penggunaan dana desa tahap I," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Ogan Komering Ulu), Ahmad Firdaus di Baturaja, Jumat.
Pelaporan penggunaan dana desa tersebut perlu disampaikan kepada pihaknya sebagai syarat untuk pencairan Dana Desa tahap kedua.
"Dana Desa bantuan dari pemerintah pusat tahap ke dua atau sebesar 40 persen sudah dicairkan ke rekening desa sejak beberapa hari lalu," ujarnya.
Oleh sebab itu, bagi desa yang belum menyampaikan laporan penggunaan dana untuk segera disampaikan agar tidak menghambat pembangunan.
"Dari 143 desa di Ogan Komering Ulu masih ada beberapa desa yang belum melaporkan penggunaan Dana Desa tahap I tahun anggaran 2019," ungkapnya.
Setiap desa yang ada di Kabupaten Ogan Komering Ulu pada tahun ini mendapat bantuan Dana Desa dari pemerintah pusat rata-rata di atas Rp1 miliar yang sebagian besar peruntukkannya untuk pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat desa.
"Kades dan perangkat desa juga diimbau agar transparan dalam menggunakan dana bantuan ini supaya tidak dijerat hukum," tegasnya.
Berita Terkait
Giliran Desa Seleman menjadi lokasi Operasi Pasar Murah Pemkab Muara Enim
Selasa, 19 Maret 2024 21:49 Wib
Safari Ramadan ke Tanjung Lubuk, Pj Bupati OKI didaulat imami salat tarawih
Selasa, 19 Maret 2024 16:03 Wib
Wabup OI minta Desa Cantik ditularkan ke desa lainnya
Senin, 18 Maret 2024 22:01 Wib
Gebrakan Apriyadi jadikan semua desa di Muba teraliri listrik
Senin, 18 Maret 2024 21:55 Wib
Pastikan semua desa berlistrik, Pemkab Muba-PLN akan teken kesepakatan pembangunan jaringan
Minggu, 17 Maret 2024 16:13 Wib
Banjir bandang di Pekalongan tewaskan dua orzng
Kamis, 14 Maret 2024 6:30 Wib
BRI: Transaksi BRI Link capai Rp1.400 triliun per tahun
Kamis, 7 Maret 2024 16:38 Wib
Operasi pasar Pemkab OKU Selatan sasar masyarakat di pelosok desa
Senin, 4 Maret 2024 21:06 Wib