Pemkot Palembang terima hadiah ultah Rp86 miliar dari Gubernur Sumsel

id Hari jadi kota palembang ke 1336,Hut kota palembang ke 1336,Usia kota palembang sudah 1335 tahun,Pemkot terima hadiah ul

Pemkot Palembang terima hadiah ultah Rp86 miliar dari Gubernur Sumsel

Gubernur Sumsel Herman Deru (songket hitam) dan Wali Kota Palembang, Harnojoyo (songket emas) sebelum rapat paripurna hari jadi Kota Palembang ke 1336 tahun, Senin (17/6) (Antara News Sumsel/Aziz Munajar/HO-Pemkot/19)

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang menerima hadiah ulang tahun ke 1336 berupa dana bantuan senilai Rp86 miliar dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan yang diserahkan langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru.

"Dana ini digunakan untuk kepentingan masyarakat sesuai keinginan Pemkot Palembang, yang terpenting realisasi dana harus bermuara pada penurunan angka kemiskinan," kata Herman Deru saat sidang paripurna hari jadi Kota Palembang ke 1336, di Palembang Senin (17/6).

Menurut dia, hadiah yang dialokasikan dari Dana Bantuan Daerah Bawahan tersebut diupayakan untuk perbaikan jalan dan restorasi anak sungai di Kota Palembang.

Dana bantuan daerah bawahan ini, kata dia, merupakan bentuk peran aktif Pemprov Sumsel dalam menopang pembangunan pada 17 kabupaten/kota yang terkadang menghadapi kendala dana saat menjalankan program.

Ia mengingatkan Pemkot Palembang fokus menurunkan angka kemiskinan agar kemajuan yang dicapai tidak menambah ketimpangan sosial perkotaan.

"Minimal setiap tahun angka kemiskinan berkurang satu digit, apapun programnya laksanakan asal masyarakat miskin berkurang," ujar Deru.

Sementara Wali Kota Palembang, Harnojoyo, mengatakan bahwa dana bantuan Pemprov digunakan untuk percepatan pembangunan infrastruktur terutama perbaikan jalan perkotaan.

"Anggaran peningkatan infrastruktur jalan besarnya Rp400 miliar, adanya dana bantuan tentu sangat membantu Pemkot, tapi kami berharap masyarakat juga perlu bersabar karena Pemkot masih mencari lobi untuk dana tambahan, tapi sebagian ruas jalan sedang dikerjakan," jelas Harno.

Selain infrastruktur jalan, pihaknya terus memperbaiki kualitas hidup perkotaan lewat berbagai program-program inovatif seperti pinjaman tanpa agunan sebesar Rp12 miliar kepada 4.443 UMKM.

"Peningkatan pertumbuhan ekonomi tidak hanya mengandalkan sektor investasi, penguatan ekonomi dari dalam juga kami perhatikan, ini penting agar Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) turut meningkat setiap tahun," demikian Harnojoyo.