Palembang (ANTARA) - Dinas Kesehatan Sumatera Selatan meminta para pengemudi kendaraan yang melakukan perjalanan mudik dan balik Lebaran 2019 untuk beristirahat bila kelelahan dalam perjalanan.
"Hal ini karena kemampuan dan fisik pengemudi ada batasnya sehingga bila lelah harus beristirahat terlebih dahulu," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumsel Lesty Nuraini di Palembang, Sabtu.
Apalagi bila menempuh perjalanan jauh, kata dia, maka unsur kelelahan akan ada bagi pengemudi dan penumpang kendaraan saat mudik dan balik Lebaran.
"Oleh karena itu beristirahatlah di posko yang telah disediakan di sepanjang jalur mudik dan balik Idul Fitri," katanya.
Bukan hanya istirahat saja, kata dia, tetapi juga pengemudi dapat memeriksakan kesehatan di pos tersebut.
Hal ini, katanya, karena ada beberapa pos mudik Lebaran yang menyiapkan petugas pemeriksa kesehatan sehingga kesempatan itu harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.
"Jadi bila lelah beristirahat terlebih dahulu sekaligus memeriksakan kesehatan," katanya.
Bahkan, lanjut dia, ada beberapa pos kesehatan di kabupaten dan kota menyediakan refleksi keluarga untuk mengurangi kelelahan.
Dalam kesempatan itu Kadis Kesehatan juga meminta agar pengemudi untuk menghindari stres dan nikmati perjalanan dalam arus mudik dan balik Lebaran tersebut.
Namun yang lebih penting lagi, kata dia, pengemudi mesti menggunakan masker untuk melindungi diri dari asap karena saat ini sudah memasuki musim kemarau.
"Yang jelas, mudik menjadi sehat, aman dan selamat sampai ke tujuan," kata Lesty Nuraini dan menambahkan bahwa mudik sehat, aman dan selamat merupakan program arus mudik dan balik Idul Fitri 2019.
Dinkes Sumsel minta pengemudi istirahat jika kelelahan
Sejumlah pemudik menggunakan kendaraan pribadi bermalam di pelataran SPBU Muara Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan, Jumat (31/5). (FOTO ANTARA/Rahmat Aizullah/I016/19))
